Slawi  

Efisiensi Anggaran Diharap Tak Pengaruhi Kualitas Layanan Publik

SLAWI, smpantura – Penjabat Bupati Tegal Amir Makhmud mengatakan kebijakan efisiensi untuk menambah anggaran program prioritas nasional di bidang pangan dan pendidikan, pemberian subsidi dan bantuan sosial serta menjaga stabilitas keuangan negara bisa saja menyasar pemangkasan anggaran pembangunan infrastruktur jalan dan irigasi di daerah.

Oleh karena itu, pihaknya harus selektif dalam mengelola anggaran yang tersisa agar arahan efisiensi dari pusat tidak mengganggu program penting yang berkaitan langsung dengan rakyat.

Diakui, kebijakan efisiensi anggaran oleh pemerintah pusat menjadi tantangan tersendiri bagi daerah dalam melaksanakan sejumlah agenda pembangunan, termasuk adaptasinya pada penyelenggaraan pemerintahan daerah. Kendati demikian, hal tersebut diharapkan tidak terlalu banyak memengaruhi kualitas pelayanan publik.

“Dengan APBD yang terbatas, pemerintah daerah harus memprioritaskan program yang benar-benar mendesak dan berdampak luas bagi masyarakat”, tegas Amir, pada saat menghadiri musyawarah perencanaan pembangunan atau musrenbang kecamatan di Pendopo Kantor Kecamatan Slawi, belum lama ini.

BACA JUGA :  Promosikan Produk Unggulan UMKM, Ratusan Warga Arak Gunungan Kacang dan Replika Batik 

Pada acara itu, Amir menekankan penentuan kegiatan prioritas pada Musrenbang tingkat kecamatan ini harus mempertimbangkan skala prioritas yang lebih luas, bukan hanya untuk kepentingan satu desa, tetapi juga antardesa.

Ia menjelaskan Musrenbang merupakan kegiatan rutin tahunan untuk mensinergikan arah kebijakan pembangunan daerah dengan kebutuhan masyarakat termasuk menjaring aspirasi dan gagasan inovasi pembangunan dengan berpedoman pada petunjuk teknis pelaksanaannya.

Adapun tema pelaksanaan Musrenbang tahun ini adalah Transformasi dan Pemantapan Kualitas Layanan Pemerintahan, Infastruktur Dasar dan Daya Saing Ekonomi Berkelanjutan.

error: