SLAWI, smpantura– Sebanyak 168 pecatur Junior dan senior, ramaikan turnamen catur terbuka tingkat nasional, yang digelar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Tegal di GOR indoor Tri Sanja Slawi, Minggu (1/10/2023).
Turnamen ini, dibuka oleh Wakil Ketua Percasi Jawa Tengah, M Bintang Adi Praja Mukti.
Peserta dikategorikan dalam tiga kategori, yakni Open Turnamen, Putra Daerah dan Junior SD/SMP. Para pecatur yang turun dalam ajang ini, dari berbagai wilayah.
Diantaranya Kabupaten Tegal, Brebes, Pemalang, Purwokerto, Purbalingga dan Cilacap. Selain itu dari Cirebon, Bandung, DKI, Majalengka, Depok dan paling jauh dari Sumenep.
Turut dalam turnamen itu pecatur dengan gelar FIDE Master (FM) , Master Nasional (MN), Internasional Master (IM) dari Brebes, Pekalongan, Purwokerto, DKI dan Bandung.
Ketua Percasi Kabupaten Tegal Taryana menyampaikan, turnamen ini diikuti 33 pecatur yunior dan 135 pecatur senior. Turnamen ini menggunakan sistem pertandingan Swiss lima babak untuk junior, dan sembilan babak untuk senior.
Masing-masing pemain memiliki waktu pikir 10 menit+3 detik. Turnamen ini menggunakan peraturan permainan catur cepat FIDE 2023.
Menurut Taryana, turnamen catur terbuka tingkat nasional bertujuan untuk menambah pengalaman di bidang catur, khususnya bagi anak-anak.
“Anak-anak ini kan kurang try out , jadi ini kesempatan untuk try out menjelang Kejurprov tanggal 28 dan 29 Oktober di Kebumen,”jelasnya.
Taryana optimis, dengan adanya try out ini, pecatur junior Kabupaten Tegal bisa mendapat medali di Kejurprov di Kebumen.
Turnamen catur tingkat nasional ini, kata Taryana, merupakan yang keempat kalinya dilaksanakan oleh Percasi Kabupaten Tegal.
