TEGAL, smpantura – Ratusan pramuka penggalang di Kota Tegal, mengikuti kemah budaya yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) di Bumi Perkemahan Martoloyo Kota Tegal, Selasa (3/9).
Kegiatan tersebut menjadi momentum untuk membangkitkan anak-anak, khususnya pelajar SMP/ MTs agar memupuk cinta tanah air dan bangsa dengan cara mencintai budaya sendiri.
Kepala Disdikbud Kota Tegal, M Ismail Fahmi mengatakan, kemah budaya digelar setiap tahun sebagai upaya mengajak pelajar, khususnya pramuka penggalang untuk cinta budaya dan tanah air.
“Perlu ada pendampingan kepada generasi penerus untuk lebih mencintai bangsa dan budaya sendiri, seperti tarian, puisi dan kuliner khas,” jelasnya.
Fahmi menjelaskan, kreativitas juga menjadikan kemah budaya berlangsung lebih menarik. Sebab, berbagai atribut dan nuansa khas Kota Tegal, banyak ditampilkan di tenda maupun di stan jajanan tradisional.
Nuansa dan atribut itu meliputi Gedung Birao, Water Leideng, Tugu Pasar Pagi dan lainnya. Sedangkan jajanannya, dihias dengan berbagai model menyerupai gedung-gedung cagar budaya di Kota Tegal.
Sementara itu, Kwarcab Kota Tegal, Purnomo menyampaikan, kemah budaya diikuti sekitar 240 peserta yang terbagi menjadi 60 regu baik putra dan putri.
Purnomo berharap, kegiatan tersebut dapat menjadikan anak-anak dif Kota Tegal semakin cinta dan paham akan arti budaya khas Kota Tegal.
“Semoga anak-anak kita dapat ikut melestarikan budaya dan cinta dengan budaya tanah air,” tukasnya. (T03-Red)