“Beragamnya program pendidikan dari Pemerintah, mengharuskan pendidik memiliki inovasi dan kreativitas dalam mencerdaskan anak didik, juga tetap memberikan pendidikan dari sisi moralitas. Yang dicerdaskan tidak hanya intelektualnya saja yang berkualitas, tapi akhak dan moralnya juga harus diedukasi karena generasi muda ini yang akan meneruskan di masa depan,” usai meninjau stan Panen Hasil Belajar, Lokakarya 7, Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 6, di Aula Gedung PGRI Batang, Kabupaten Batang setelah memimpin Hari Otda.
Panen Hasil Belajar para CGP itu, agar ditularkan kepada para guru lain. Diimplementasikan dalam kegiatan belajar mengajar kepada anak didik sesuai Kurikulum Merdeka Belajar.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disdikbud Batang, Bambang Suryantoro mengatakan, program CGP diinisiasi Kemendikbud anggarannya dari Pemerintah Pusat.Besaran anggaran yang dialokasikan untuk tiap CGP berkisar Rp15 juta.
“Dari 12 ribu guru, baru 87 CGP, semoga bisa menjadi inspirator bagi yang lain dalam mencerdaskan anak didiknya.CGP Batang merupakan angkatan pertama dan ke depan akan ditingkatkan kuantitas dan kualitasnya secara berkelanjutan.” (P02-Red)