PEMALANG – Sebanyak 33 murid SMP Satya Praja, Kabupaten Pemalang mendapat santuan dari pihak yayasan Satya Praja yang diberikan langsung oleh Plt Bupati Pemalang, Mansur Hidayat. Pemberian santunan tersebut diprioritaskan pada anak yatim piatu yang kurang mampu, harapanya agar mereka tetap bisa meneruskan pendidikannya.
“Yayasan pendidikan Satya Praja Pemalang saat ini memiliki tiga SMK dan satu SMP dengan jumlah siswa ribuan anak didik. Dapat kami laporkan bahwa kondisi jajaran pendidikan di lingkungan yayasan pendidikan Satya Praja Pemalang saat ini dalam keadaan yang kondusif, penuh kekeluargaan, memiliki jiwa korsa yang tinggi,” ujar Ketua Yayasan Satya Praja, Sapardi, baru baru ini.
Dia mengatakan, alhamdulillah tidak ada tekanan tekanan dari pihak internal maupun eksternal. Guru dan karyawan juga memiliki semangat kerja yang tinggi dan profesional. Hal ini sesuai arahan Pembina Yayasan Pendikan Satya Praja Mansur Hidayat kepada pengurus. Arahnya agar pengurus jangan sampe merepotkan sekolah, pengurus harus bisa menjaga kondusifitas, kebersamaan dan jiwa korsa semua sekolah di lingkungan yayasan Pendidikan Satya Praja Pemalang.
“Dimana anda berpijak, anda harus bisa membawa prestasi yang tinggi dan yang terakhir, dan bisa mewujudkan satu hati, satu hati, satu langkah untuk Satya Praja. Allhamdulillah bahwa sekolah di lingkungan Satya Praja semakin hari telah menampakan pestasi yang menggembirakan,” imbuhnya.
Ia mengatakan, salah satu yang dapat dicontohkan adalah SMK Satya Praja 2 Petarukan, bukan berarti yang lain kami kesampingkan, akan tetapi justru agar menjadi motivasi yang lebih bagi SMK Satya Praja 1 dan 3 untuk terus semangat dan semangat kedepan agar lebih baik. Prestasi tersebut antara lain SMK Satya Praja 2, memiliki sebanyak 1.756 Siswa, menempati urutan ke dua. Dari 50 lebih sekolah SMK di Pemalang, SMK Satya Praja 2 merupakan salah satu dari lima sekolah yang telah memiliki lembaga sertifikasi profesi yang terlisensi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Jakarta. Mengikuti event nasional sebagai peserta pameran teknologi tepat guna nusantara. Hal tersebut melalui teknologi mesin penanam padi transplanter V2 semi otomatis dengan sistem kendali jarak jauh, smartphone. Selain itu prestasi lainnya sebagai juara 1 pada perhelatan lomba teknologi tepat guna tingkat provinsi Jawa Tengah. Juara 1 Krenova (Kreativitas dan Inovasi Masyarakat) tingkat Kabupaten Pemalang teknologi mesin pengolah sampah plastik bahan bakar alternatif yang dimiliki oleh SMK Satya Praja 2 dan SMK Satya Praja 3.(T08-Red)
