Tegal  

Mewujudkan Pariwisata Berkelanjutan

Oleh Tantri Adithia Sabrina, S.Pd., M.M.Par. Dosen Prodi D3 Perhotelan Politeknik Harapan Bersama Tegal

TEGAL, smpantura – Pariwisata Indonesia bertumbuh dengan sangat pesat selama satu dekade terakhir. Meskipun pada tahun 2020-2022 cukup terpukul dengan adanya pandemi, perlahan-lahan pariwisata telah bangkit dan berkembang sesuai keadaan dan kebutuhan masyarakat.

Salah satu konsep pariwisata yang diyakini saat ini adalah sustainable tourism. Sustainable tourism atau pariwisata berkelanjutan adalah konsep wisata yang dampak memberikan dampak jangka panjang. Dampak jangka panjang tersebut meliputi lingkungan, sosial, budaya, serta ekonomi.

Meskipun istilah pariwisata berkelanjutan masih terdengar asing, namun pada praktiknya para pengelolaan destinasi wisata yang telah menerapkan konsep ini.

Keterlibatan masyarakat menjadi unsur penting karena pelaku pariwisata mendapat kebermanfaatan dari industri pariwisata.

BACA JUGA :  Ketua DPRD Kota Tegal Dianugerahi Satria Profesional Legislator

Pada dasarnya, ketika menjadi pelaku pariwisata baik pengelola maupun wisatawan, harus bisa berpikir jauh ke depan terkait dengan destinasi wisata tersebut.

Pengelola bisa memaksimalkan kebermanfaatan dari atraksi wisata dan memperhatikan dampak untuk masyarakat lokal.

Jangan sampai ketika mengembangkan atraksi wisata namun justru merugikan lingkungan, sosial budaya maupun hajat hidup masyarakat lokal karena hanya mementingkan keuntungan semata.

Wisatawan atau pengunjung tempat wisata juga menjadi bagian penting dari pariwisata berkelanjutan. Tidak hanya sekedar berkunjung ke tempat wisata untuk melepas penat ataupun bersenang-senang. Wisatawan juga mempunyai tugas penting.

Terutama dalam menjaga keberlangsungan destinasi wisata. Ketika berkunjung wisatawan harus bisa menjaga kebersihan, keamanan, kenyamanan, dan kelestarian alam.

error: