- Bupati Tegal Lanjutkan Program Wirausaha Pemuda
SLAWI, smpantura– Pemerintah Kabupaten Tegal melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Tegal menggelar Festival Wirausaha Pemuda Chapter 5, Penganugerahan Top 28 Wirausaha Pemuda dan Bos Muda Kabupaten Tegal Tahun 2023 di halaman Coworking Space Taman Rakyat Slawi Ayu (Trasa) Slawi , Selasa (26/9/2023) malam.
Program Wirausaha Pemuda yang merupakan salah satu program unggulan Bupati dan Wakil Bupati Tegal 2019-2024. Ratusan pemuda telah mengikuti program tersebut sejak 2019-2023. Pemkab Tegal memberikan dana stimulan sebesar Rp 15 juta bagi mereka yang dinobatkan sebagai Top 28 WP dan lima Bos Muda.
Ketua Tim Penumbuhan dan Pengembangan Wirausaha Pemuda Mohammad Romly Fazza menyampaikan dari tahun ke tahun, minat pemuda mengikuti program WP semakin bertambah.
Tahun 2023 pendaftar sejumlah 647 orang , terdiri atas 427 laki-laki (66 persen) dan 220 perempuan (34 persen) dengan 240 ide gagasan bisnis.
Jumlah ini jauh lebih banyak dibandingkan pendaftar Chapter 1 sebanyak 401, Chapter 2 sejumlah 398, Chapter 3 sejumlah 414, dan Chapter 4 sejumlah 553. Ini menunjukkan Kepeminatan pemuda Kabupaten Tegal untuk berwirausaha semakin tinggi.
Ide gagasan yang diajukan peserta maupun bisnis yang telah ditekuni peserta pun beragam jenisnya. Diantaranya di bidang pertanian, perindustrian, perikanan, kuliner, pariwisata dan ekonomi kreatif.
Dengan pendampingan yang diberikan Pemkab Tegal, program ini mencetak pengusaha pemula yang mandiri. Sejumlah peserta program WP, kini telah menunjukkan kemajuan dalam bisnisnya.Bahkan ada yang mendulang omzet mencapai puluhan juta per bulan.
“Kemandirian harus dikedepankan. Dengan kemandirian akan bisa menjadi pemuda yang sejati, tidak mengandalkan orangtua atau saudara yang telah sukses atau kaya,”ungkap Romly Fazza.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Tegal, Akhmad Uwes Qoroni mengatakan, salah satu isu strategis yang memerlukan perhatian adalah tingginya pengangguran terbuka di Kabupaten Tegal. Salah satu mengatasi tingginya penggangguran terbuka adalah pemajuan kewirausahaan.
“Diharapkan penumbuhan wirausaha pemuda tidak berhenti di tahun kelima ini. Penumbuhan wirausaha pemuda merupakan sub kecil dari pemajuan kewirausahaan. “Kita harapkan hal kecil ini bisa membawa hal-hal besar,”ungkap Uwes.
Selanjutnya Asisten Deputi Kemenpora Bidang Kewirausahaan Pemuda, Hendro Wicaksono yang hadir dalam acara itu menyampaikan, apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemkab Tegal, yang terus berupaya meningkatkan kewirausahaan pemuda dan menurunkan tingkat pengangguran terbuka pemuda.
“Kami bangga melihat Kabupaten Tegal yang aktif setiap tahunnya mengadakan program kewirausahaan pemuda . Ini sebagai upaya serius meningkatkan kewirausahaan pemuda dan menjadikan pemuda bisa menjadi sukses,”ungkapnya.
Program Wirausaha Pemuda , kata Hendro,sebagai bentuk upaya Kabupaten Tegal, untuk terus meningkatkan kewirausahaan pemuda dan ikut menurunkan tingkat pengangguran terbuka pemuda.
Hal ini sejalan dengan arahan Menpora agar kabupaten atau kota menggaungkan kegiatan kewirausahaan pemuda. Ia berharap program dari Kabupaten Tegal ini bisa dilaksanakan oleh kabupaten dan kota lain.
Sementara itu, Bupati Tegal Umi Azizah menyampaikan, Penganugerahan Top 28 Wirausaha Pemuda dan Bos Muda Kabupaten Tegal Tahun 2023, merupakan puncak dari seleksi panjang untuk menjadi entrepreneur, menjadi wirausahawan sejati yang sekaligus ini sebagai awal dari langkah keluar dari zona nyaman untuk merintis usaha, mengembangkan usaha dan bersaing di pasar konsumen yang sebenarnya.
Umi menuturkan, pihaknya mengapresiasi, ada wirausaha pemuda yang telah memiliki omzet puluhan juta bahkan telah menunjukkan sumbangsihnya dalam penanganan stunting di Kabupaten Tegal.
“Kalian yang belum berkesempatan masuk Top 100, Top 50 atau Top 28, masih ada kesempatan untuk mencobanya lagi tahun depan,”pesan Umi menyemangati peserta.
Ia berharap melalui proses seleksi yang berjenjang ini semakin memperkuat komitmen dan keyakinan wirausahawan pemuda pemula untuk merealisasikan idenya, mengembangkan usahanya, menggulirkan roda bisnisnya supaya jalannya lebih kencang lagi.
Umi meminta kepada dinas, alumni WP, bos-bos muda bahkan pengusaha sukses bisa ikut memantau, mengawal dan memfasilitasi sesuai kapasitas dan kemampuannya, serta memastikan usaha wirausaha pemuda pemula ini terus berjalan dan berkembang. Bupati dengan tegas menyatakan program ini harus dilanjutkan di Kabupaten Tegal.
Acara Festival Wirausaha Pemuda memamerkan produk dari Wirausaha Pemuda dan Bos Muda dari mulai chapter 1 sampai dengan chapter 5. Mulai produk olahan ikan, minyak VCO, operator wisata, pupuk organik cair, makanan ringan, kue nastar, kue kacang, dan telur puyuh asin.
Selain itu, ada acara talkshow dengan pendiri dan pemilik C59 Marius Widiarto atau yang akrab disapa Mas Wiwied C59, Analis Kebijakan Ahli Utama Imam Gunawan, LSM PUPUK Kawi Boedisetio.
Kemudian Podcast bersama Suara Merdeka Network, dengan Kepala Dinas Porapar Akhmad Uwes Qoroni, Ketua Tim WP Mohammad Romly Fazza dan salah satu Bos Muda Ahmad Muzaki, yang sukses berbisnis di bidang agrobisnis. (T04-Red)