Tegal  

PT. BPR BKK Kota Tegal Raih Penghargaan BUMD Awards 2023

TEGAL, smpantura – PT. BPR BKK Kota Tegal (Perseroda) berhasil meraih penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, dalam ajang Penganugerahan BUMD Awards dan Rapat Koordinasi (Rakor) BUMD Seluruh Indonesia 2023 di Hotel Grand Sahid Jakarta, Jumat (29/9/2023).

Penghargaan tersebut diberikan secara langsung oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah, Agus Fatoni, kepada Direktur Utama PT. BPR BKK Kota Tegal (Perseroda) Sridana Bawa Basuki.

BPR BKK Kota Tegal, yang memiliki alamat di Jala Dr Ciptomangunkusumo, Kecamatan Margadana ini meraih penghargaan BPR dengan kategori kecil.

“Alhamdulillah, apresiasi dari Kemendagri terhadap BUMD ini menjadi untuk semangat kami, khususnya rekan-rekan dan karyawan BPR BKK Kota Tegal, agar lebih baik dalam melayani masyarakat dan memberikan produk yang bermanfaat di Kota Bahari,” ungkap Direktur Utama PT. BPR BKK Kota Tegal, Sridana Bawa Basuki, dalam sambungan telepon, Minggu (1/10/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Dana demikian dia akrab disapa, mengucapkan rasa syukur dan terima kasih, kepada seluruh jajaran BPR BKK Kota Tegal, yang telah bekerja sepenuh hati dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.

Disebut Dana, penghargaan yang diraih itu telah melewati sederet penilaian. Mulai dari asas manfaat bagi masyarakat, berkinerja baik, menerapkan tata kelola perusahaan yang baik, melaksanakan pelayanan publik serta melakukan inovasi dan sinergi dengan stakeholder.

BACA JUGA :  Polisi Batasi Pengunjung Masuk Alun-Alun Tegal

Adapun program unggulan di BPR BKK Kota Tegal, salah satunya yakni program pemberantasan rentenir, melalui Kredit Sarana Untuk Meraih Harapan (Sumeh) dengan suku bunga rendah 0,75 persen.

“Kredit Sumeh ini tidak membutuhkan agunan dan tidak ada potongan, sehingga penerimaan sesuai dengan plafound yang disetujui sampai dengan Rp 5 juta, sebagai upaya melawan rentenir,” tegasnya.

Selain itu, pihaknya juga memiliki program Kredit Mikro BKK (KMB) dengan suku bunga rendah yang diperuntukkan bagi masyarakat yang memiliki usaha mikro produktif yang membutuhkan layanan permodalan melalui lembaga jasa keuangan.

“Untuk program inovasi dan sinergitas, kami memiliki program kredit pendidikan dengan suku bunga ringan (0,97 persen) dan kredit multiguna untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan baik untuk usaha maupun komsumtif dengan bunga rendah satu persen,” tukasnya.

Tidak hanya itu, dalam inovasinya, BPR BKK Kota Tegal juga menggagas Smart QRIS BPR, yang menjadi sistem alternatif untuk penerimaan pembayaran non tunai yang lebih cepat untuk memfasilitasi nasabah penabung, khususnya pelaku UMKM agar bisa terkoneksi dengan ekosistem digital serta memiliki akses penerimaan pembayaran (payment). (T03-Red)

error: