TEGAL, smpantura – Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (RJBT) mencatat kenaikan konsumsi BBM di Jateng dan DIY, menjelang libur Natal dan perayaan tahun baru 2024.
Berdasarkan catatan Satuan Tugas (Satgas) Pertamina Patra Niaga RJBT, peningkatan terjadi pada produk gasoil (kendaraan diesel) dan gasoline (bensin) pada hari ke tiga satgas, Minggu (17/12).
Adapun total volume gasoil naik +4 persen, gasoline naik +0,4 persen (dibandingkan dengan rerata Oktober 2023).
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga RJBT, Aji Anom Purwasakti mengatakan, penjualan gasoline dan gasoil tertinggi terjadi di SPBU yang berada di jalur Tol Trans Jawa dan jalur wisata.
Tercatat, kenaikan gasoline tertinggi berada di Kota Pekalongan +17 persen, kenaikan gasoil di Kota Surakarta hingga +31 persen dibandingkan dengan rerata November 2023.
“Kenaikan ini sudah diprediksi sebelumnya, mengingat Jawa Tengah menjadi titik ideal untuk pengisian kendaraan dari Jakarta,” jelas Aji Anom saat memantau Satgas Pertamina Patra Niaga RJBT di Rest Area KM 276 Kabupaten Tegal, Senin (18/12) siang.
Aji Anom menambahkan, puncak kebutuhan konsumsi BBM diperkirakan terjadi pada Jumat-Sabtu, 22-23 Desember 2023 dan Minggu, 31 Desember 2023.
Berdasarkan pengalaman sebelumnya, akan ada arus balik libur Natal dan tahun baru.
“Kami perkirakan ada kenaikan sekitar 12 persen. Secara overall sejak tanggal 15 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024, prediksi kenaikan gasoline sekitar tujuh persen,” tuturnya.
Sedangkan untuk gasoil, diprediksi cenderung sama atau sedikit turun karena adanya tutup tahun. (T03-Red)