Tegal  

Mahasiswa Poltek Harber Jadi Relawan Pajak

TEGAL, smpantura – Tax Center Politeknik Harapan Bersama Tegal, ditunjuk Direktorat Jenderal Pajak untuk menyelenggarakan program Relawan Pajak Tahun 2024.

Sebanyak 14 mahasiswa D3 Akuntansi Poltek Harber, dikukuhkan sebagai Relawan Pajak Untuk Negeri (RENJANI) tahun 2024 oleh Kabid P2 Humas Kanwil DJP Jawa Tengah Budi Setiawan, di Aula KPP Pratama Tegal, Selasa (23/1/2024).

Budi Setiawan mengatakan, program relawan pajak bertujuan untuk mendukung program peningkatan kepatuhan formal dan material wajib pajak dengan cara melakukan asistensi terhadap pelaporan SPT Tahunan.

“Pemberdayaan relawan pajak ditujukan untuk asistensi layanan Business Development Services (BDS) dan penyebarluasan konten kehumasan dan edukasi perpajakan melalui media daring maupun media sosial,” terangnya.

Menurut Budi, pada akhir program, para mahasiswa akan mendapatkan piagam penghargaan kategori perunggu, perak, emas atau platinum, sesuai dengan jumlah skor yang dikumpulkan selama menjadi relawan pajak.

BACA JUGA :  Serba Tiga, PDI Perjuangan Kota Tegal Targetkan Kemenangan Hatrick

Pembina Tax Center Poltek Harber, Asrofi Langgeng Noermansyah mengatakan, mahasiswa akuntansi ditugaskan menjadi relawan pajak sampai dengan 30 April 2024.

Dari 14 mahasiswa, 12 orang akan ditempatkan di KPP Pratama Tegal dan dua orang di Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi (KP2KP) Bumiayu.

“Semoga dengan mengikuti kegiatan Relawan Pajak akan dapat meningkatkan hardskill dan softskill mahasiswa,” harap Asrofi.

Selain itu, melalui kegiatan tersebut para mahasiswa juga tidak hanya mendapatkan pengetahuan tentang perpajakan, tetapi juga mereka akan memperoleh manfaat dari berinteraksi dan berkomunikasi dengan wajib pajak dan memberikan solusi atas permasalahan wajib pajak.

Asrofi berharap, kegiatan relawan pajak ini dapat menjadi pengalaman yang berharga untuk meningkatkan keahlian mahasiswa dan mengasah kepercayaan diri.

“Sehingga nanti dapat menjadi bekal setelah lulus untuk memasuki dunia pekerjaan,” pungkas Asrofi. (T03-Red)

error: