Pemkab Pemalang Fasilitasi Masyarakat Mudik Gratis

PEMALANG, smpantura – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang memfasilitasi masyarakat di Jakarta untuk mudik gratis ke Pemalang. Pemkab Pemalang menyiapkan tiga armada bus untuk mudik gratis bagi masyarakat Pemalang yang merantau di ibu kota.

“Tiga armada hus tersebut diperkirakan bisa mengangkut sekitar 150 orang yang hendak mudik ke Pemalang. Program mudik gratis Pemkab Pemalang dialokasikan melalui komunitas paguyuban perantau Pemalang (P-Three) di Jakarta,” ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Pemalang Heru Weweg Sembodo, Senin (1/4/2024).

Ia mengatakan seperti di tiga tahun belakang, Pemkab Pemalang melalui Dishub Pemalang telah mengalokasikan untuk anggaran mudik gratis. Sehingga pada pelaksanaan mudik 2024, Dishub menyediakan tiga armada bus untuk 150 orang masyarakat Pemalang di kota perantauan. Sesuai intruksi, pihaknya menganggarkan tiga bus khusus masyarakat Pemalang, dan untuk memastikan keamanannya sudah diperiksa seluruh bagian bus dari mesin, body, fasilitas hingga surat-surat berkendara serta kendaraan. Pemeriksaan kendaraan atau uji KIR bus angkutan dilakukan sepekan terakhir pada bulan Maret lalu. Hasilnya tiga bus tersebut lulus uji sesuai dengan standar kelayakan angkutan dari aturan Kementerian Perhubungan RI, dan semuanya dilaksanakan secara gratis tanpa pungutan biaya. Pelaksanaan pemantauan arus mudik di Pemalang pihaknya akan mendirikan tiga pos pemantauan yaitu di Alun-alun Pemalang, exit tol gandulan dan pos Randudongkal. Selain itu ada dua pos pemantauan di Rest Area Tol Pemalang, dan pos wilayah Blandong yang diinisiasi oleh pihak tol dan kepolisian.

BACA JUGA :  Sosialisasi Empat Pilar ke Jemaat Gereja Pemalang, Profesor Hendrawan Tekankan Arti Penting Nasionalisme

“Mohon para pemudik untuk ikuti aturan rambu-rambu lalulintas, selain itu cek kesehatan kendaraan mesin dan tekanan ban sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama perjalanan. Untuk beberapa jalur alternatif sudah kami siapkan terutama di wilayah kota, namun informasi lengkapnya tunggu konfirmasi dari kepolisian,” ujarnya.(T08-Red)

error: