Buruh di Kabupaten Tegal Bagikan Doorprize Peringati May Day

– Wujudkan Buruh Berkompeten

SLAWI, smpantura – Lebih dari seribu pekerja dari berbagai perusahaan memperingati Hari Buruh Internasional atau ‘May Day’ di Taman Rakyat Slawi Ayu (Trasa), Kabupaten Tegal, Rabu (1/5).

Jika peringatan May Day identik dengan demo, namun kali ini para buruh di Kabupaten Tegal, memperingatinya dengan kegiatan yang menarik, mulai dari membagikan hadiah atau doorprize, senam aerobic, panggung hiburan dan panggung orasi.

Suasana penuh suka cita berjalan selama acara yang mengusung tema kerja bersama wujudkan pekerja buruh yang kompeten, May Day is Terampil Day, berlangsung di Trasa.

Ketua DPC Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kabupaten Tegal, Wartono  menuturkan, tahun ini para pekerja antusias dan semangat mengikuti kegiatan peringatan May Day.

May Day 2024 menjadi titik awal bagi serikat pekerja di Kabupaten Tegal, mengingat kesejahteraan pekerja di Kabupaten Tegal masih jauh dari yang semestinya diterima.

“Masih ada perusahaan yang belum menerapkan struktur skala upah. Padahal skala upah sudah ada regulasinya sejak tahun 2017,” tuturnya.

Di Kabupaten Tegal juga masih ada perusahaan yang belum menerapkan upah minimum kabupaten (UMK) tahun 2024.

“Informasi yang saya terima dari pekerja, jumlahnya ada lima sampai enam perusahaan yang belum menerapkan UMK 2024,” sebutnya.

Penjabat (Pj) Bupati Tegal Agustyarsyah, melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal, Amir Makhmud mengatakan, kompetensi pekerja menjadi perhatian semua pihak, dalam menciptakan SDM pekerja yang terampil, berdaya saing dan adaptif pada penggunaan teknologi industri di lingkungan kerja.

Untuk itu, Pemkab Tegal terus berupaya menyiapkan tenaga kerja terampil melalui program pelatihan keterampilan kerja di UPTD BLK Suradadi maupun kerja sama dengan LPK swasta.

BACA JUGA :  275 Kades di Brebes Geruduk ke Jakarta Tuntut Masa Kerja 9 Tahun

“Ada pelatihan pengelasan Kementerian Perindustrian, pelatihan untuk menyiapkan tenaga kerja terampil di bidang teknologi manufaktur otomotif melalui Dojo Training Center di LIK Takaru, kerja sama dengan Yayasan Dharma Bakti Astra,” sebutnya.

Dalam momentum May Day 2024, Amir juga mengajak digelorakannya dialog antara pengusaha, serikat buruh, serikat pekerja dan pemerintah, agar hubungan industrial semakin dinamis, kondusif, harmonis dan berkeadilan.

“Hubungan industrial yang kondusif menjadi kunci utama untuk menghindari PHK, meningkatkan kesejahteraan pekerja juga buruh dan meningkatkan produktivitas kerjanya,” katanya.

Dalam momentum itu juga diserahkan santunan dari BPJS Ketenagakerjaan kepada empat ahli waris pekerja yang meninggal dunia.

Di antaranya kepada ahli waris Setiadi Hapsoro (BKK Jateng Perseroda), Isam Kholik (Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tegal), Nadia Nur Azizah (Tegal Jaya Makmur Sejahtera) dan Istachori (Dirgantara Surya Bakti Utama).

“Santunan ini sebagai jaminan bagi para pekerja dalam menjalankan tugas. Dengan adanya jaminan ketenagakerjaan membantu ahli waris dalam hal ekonomi ke depannya,” kata Amir.

Kepala Dinas Perindustrian, Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Tegal, Riesky Trisbiantoro menambahkan, secara intensif pihaknya telah berkomunikasi dengan seluruh stakeholder, DPC Apindo dan serikat pekerja.

“Intinya ini adalah kesempatan bagi buruh untuk berkumpul bersama menyampaikan aspirasi yang menjadi kehendaknya silahkan disampaikan,  kami beri ruang. Dengan kegiatan seperti ini buruh akan lebih guyub karena dapat berkumpul bersama,”sebutnya. (T04-Red)

error: