BREBES, smpantura – Pembangunan Jembatan Gantung Merah Putih 2 di Desa Kalinusu, Kecamatan Bumiayu, Brebes, terus berproses. Pembangunan jembatan yang diinisiasi Dandim 0713 Brebes Letkol Inf Sapto Broto tersebut, pada Senin (29/4) kemarin, menyelesaikan pemasangan menara atau tiang pancang jembatan.
Pemasangan menara tersebut dilakukan melalui gotong royong masyarakat bersama anggota TNI dan relawan.”Alhamdulillah saat ini pemasangan tiang pancang jembatan sudah selesai, dan dilanjutkan pemasangan sling baja dan pemasangan papan (lantai) jembatan,” kata Dandim
Jembatan gantung merah putih 2 akan menghubungkan Desa Kalinusu dengan Desa Pangebatan, Kecamatan Bantarkawung. Dengan hadirnya jembatan gantung, warga tidak lagi harus menyeberangi Sungai Pemali yang rawan banjir.”Jembatan gantung ini untuk mempermudah dan memperlancar aktivitas warga baik ekonomi, pendidikan maupun kesehatan,” katanya.
Dandim juga mengapresiasi semangat warga dalam proses pembangunan jembatan gantung. Sehingga pekerjaan yang berat menjadi lebih ringan.”Saya ucapkan terima kasih kepada Pemda Brebes, relawan dan warga yang telah berjuang bercucuran keringat mendirikan tiang pancang seberat 1,5 ton,” katanya.
Selain jembatan gantung di Desa Kalinusu, Dandim 0713 Brebes melalui Gerakan Tangan Tuhan Menuju Brebes Berhias dengan Tulus dan Ikhlas juga menginiasi pembangunan Jembatan Gantung Merah Putih 3 yang sedang berlangsung di Dukuh Cisaat Kecamatan Bantarkawung. Sementara Jembatan Gantung Merah Putih 1 di Dukuh Wadasgumantung, Desa Kutamendala, Kecamatan Tonjong, sudah selesai dan dimanfaatkan oleh warga.
Sesepuh Desa Kalinusu, H Sugono, menyampaikan terimakasih atas kepedulian Dandim 0713 Brebes kepada warga desanya.”Sudah lama saya memimpikan adanya jembatan. Terimakasih Pak Dandim, matursuwun Pak Bupati Brebes. Di usia saya yang 74 tahun ini, akhirnya terbangun jembatan yang sangat bermanfaat untuk anak cucu kami disini,” ujarnya.(T06_Red)