Slawi  

Atlet Billiard Muda Asal Slawi Masuk Semifinal di Wali Kota Cup Pekalongan Seri II

SLAWI, smpantura – Atlet Billiard asal Slawi, Kabupaten Tegal, Brian Axel Ferdian berhasil masuk semifinal dalam turnamen Pekalongan Open Walikota CUP II di Merdekapool dan Lounge Jalan Kurinci Nomor 168 Pekalongan, mulai 5-10 Mei 2024. Pekalongan Open 9 Ball Handicap Max 5 berhadiah total Rp 100 juta.

Axel yang merupakan atlet termuda dalam turnamen itu, berhasil menyingkirkan lawan-lawannya hingga ke babak semifinal. Axel masuk kategori pemain H 4+ bertanding dengan Derin pemain HC 5 dari Amorty sangat seru. Diawal pertandingan, Axel yang baru berumur 15 tahun telah mencuri skor.

Di permainan kedua, Axel harus mengakui kepiawean Derin. Termasuk, di permainan ketiga, Axel juga belum beruntung. Skor sementara di permainan ketiga, 2-1 untuk keunggulan Derin. Hingga permainan ke-6, skor saling menyusul. Axel sempat unggul dipermainan ke-7. Di permainan ke-8, Axel bahkan unggul 2 point. Namun, dapat disusul Derin di permainan ke-9 dan 10. Di permainan ke-11, Derin kembali unggul 1 point. Di permainan terakhir, Axel harus mengakui kecakapan Derin hingga skor terakhir 7-5.

Axel usai pertandingan tak mengaku kecewa. Hal itu karena ia telah berupaya maksimal. Namun, keberuntungan belum memihak Axel. Ia mengaku akan terus mengasah kemampuannya agar bisa terus berprestasi di pertanding-pertandingan berikutnya.

BACA JUGA :  Kirab Pataka Diwarnai Rebutan Gunungan Hasil Bumi 

“Akan terus berlatih, karena masih banyak turnamen billiard kedepan,” ujarnya.

Pembina Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Kabupaten Tegal, Irawan mengaku Axel merupakan pemain berbakat. Selain masih sangat muda, namun mental bertandingnya cukup bagus. Tak hanya di level eks karesidenan Pekalongan, Axel telah membuktikan dirinya mendapatkan juara 2 dalam Champion Indonesia Internasional Open 2024, beberapa bulan lalu.

“Sayangnya, perhatian pemerintah terhadap atlet billiard rendah. Bahkan, dalam turnamen Pekalongan Cup, Axel maju dengan bendera Mazhu,” kata Irawan yang menjelaskan bahwa Mazhu merupakan produsen air minum asal Slawi.

Irawan yang merupakan pemilik Mazhu itu, mengaku prihatin karena anggaran untuk pembinaan atlet billiard sangat kecil. Namun demikian, pihaknya tetap akan berupaya memajukan POBSI Kabupaten Tegal.

“Tetap semangat untuk kemajuan olahraga billiard di Kabupaten Tegal,” ujarnya. (T05_Red)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

error: