TEGAL, smpantura – Sebanyak 842 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi 2022 dan 2023 di Lingkungan Pemerintah Kota Tegal, mengikuti orientasi PPPK 2024 dengan materi pengenalan nilai dan etika instansi pemerintahan, di Lapangan Tenis Indoor, Komplek Balai Kota Tegal, Rabu (17/7/2024).
Acara yang diselenggarakan Badan Kepegawaian, Pelatihan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tegal, dibuka secara langsung oleh Penjabat Wali Kota Tegal, Dadang Somantri dan dihadiri Sekda Kota Tegal, Dwi Agus Sulistyantono serta para Kepala OPD.
Dalam arahannya, Dadang menyebut bahwa orientasi PPPK menjadi awal yang berarti bagi karier para PPPK sebagai pegawai pemerintah dan juga momentum penting untuk memperkuat kapasitas serta komitmen dalam melayani masyarakat dengan profesionalisme dan integritas.
Orientasi merupakan suatu program pelatihan untuk membangun fondasi yang kuat bagi kemajuan pelayanan publik di Kota Tegal.
Dikatakan Dadang, PPPK bukan hanya sekadar jabatan, tetapi sebuah panggilan untuk berkontribusi secara positif dalam membangun bangsa melalui pengabdian kepada masyarakat.
Melalui orientasi tersebut, Dadang berharap para peserta akan mendapat pemahaman yang mendalam tentang tugas dan tanggung jawab sebagai pegawai pemerintah serta prosedur-prosedur administratif, kebijakan-kebijakan pemerintah dan pentingnya mematuhi kode etik serta standar kerja yang tinggi.
“Kami yakin bahwa setiap tahap dari orientasi ini akan memberikan bekal yang berharga bagi anda semua dalam menjalankan tugas sehari-hari dengan baik,” katanya.
Dadang juga menekankan lima hal yang menjadi bekal pegawai pemerintah, yakni menjunjung tinggi kedisiplinan, jujur, bertanggung jawab, kerja keras dan selalu bersyukur.
Selain itu, para PPPK juga diminta untuk menjaga netralitas ASN. Menurutnya, sanksi berat akan dikenakan jika PPPK terbukti melakukan pelanggaran, termasuk melanggar netralitas ASN.
Kepala BKPSDM Kota Tegal, Slamet Wahyono mengatakan, orientasi PPPK dengan materi pengenalan nilai dan etika instansi pemerintah bertujuan untuk mengenalkan nilai dan etika yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Tegal.
“Kepada rekan-rekan PPPK, segera sesuaikan diri dengan tugas dan fungsinya, dengan perangkat daerah tempat bertugas serta mengetahui dan mentaati nilai dan etika yang berlaku di Pemkot Tegal,” jelasnya.
Dalam momentum itu, Slamet juga melaporkan bahwa seluruh peserta orientasi telah mengikuti dan lulus tahapan Orientasi PPPK pertama, yang dilaksanakan Lembaga Administrasi Negara melalui metode MOOC (masive open online course) dengan materi Pengenalan Tugas dan Fungsi ASN. (T03_red)
