BREBES, smpantura – Pj Bupati Brebes, Djoko Gunawan, didatangi warga Desa Kalijurang saat meninjau proyek Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Maribaya, Desa Kalinusu, Kecamatan Bumiayu, Kamis (3/10).
Kedatangan warga tersebut untuk menyampaikan protes karena proyek tersebut berlangsung tanpa sosialisasi terlebih dahulu.
Tokoh masyarakat Desa Kalijurang, Kasmad, menyatakan, desanya terdampak proyek tersebut. Banyak truk pengangkut material proyek melintasi Kalijurang, yang merupakan jalur utama ke lokasi proyek.
“Sejak proyek dimulai, belum pernah ada sosialisasi terkait lalu lintas truk proyek yang melewati desa kami. Ini menimbulkan kekhawatiran soal kerawanan lalu lintas dan kerusakan jalan,” ujar Kasmad.
Ia menegaskan bahwa warga tidak melarang truk proyek melintas, namun mengharapkan adanya sosialisasi dan kepastian perbaikan jalan setelah proyek selesai.
Kepala Desa Kalijurang, Edi Riyanto, juga mengungkapkan hingga kini belum ada sosialisasi dari pihak BRIN atau kontraktor. Ia sudah berusaha menenangkan warga agar aspirasi disampaikan melalui pemerintah desa.
Sebelum menemui Pj Bupati, perwakilan BRIN sempat bertemu warga, namun jawaban yang diberikan dianggap tidak memuaskan.”Karena itu warga mendatangi Pj Bupati yang sedang meninjau proyek,” kata Edi
Menanggapi protes warga, Pj Bupati Brebes, Djoko Gunawan, meminta maaf atas kurang maksimalnya sosialisasi dari tim di lapangan. Ia berjanji bahwa sosialisasi akan dilakukan kembali agar warga lebih memahami tujuan proyek tersebut.”Proyek ini bertujuan mendukung penelitian BRIN terkait fosil manusia purba, yang akan membawa dampak positif bagi Kabupaten Brebes,” katanya.
Djoko juga memastikan bahwa kerusakan jalan akibat aktivitas truk proyek akan diperbaiki.”Saya sudah menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum untuk segera melakukan pengukuran jalan,” ujarnya. (**)
