Slawi  

Tingkatkan Kemandirian Ekonomi Mustahik, Baznas Luncurkan Balai Ternak di Tegal

SLAWI, smpantura – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI bersama PT Adev Natural Indonesia, Baznas Jateng dan Baznas Kabupaten Tegal meluncurkan program Balai Ternak di Desa Suniarsih, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, Jumat (4/10/2024).

Pimpinan Baznas RI Bidang Koordinasi Nasional KH Achmad Sudrajat menyampaikan, peluncuran Program Balai Ternak Baznas Kelompok Tani Ternak Berkah Slamet di Kabupaten Tegal ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan kemandirian ekonomi peternak mustahik dan memberdayakannya hingga menjadi muzaki.

“Balai Ternak ini yang ke 38 dari total 43 titik program Balai Ternak yang dikembangkan oleh Baznas RI. Dana ini dari masyarakat yang dikelola oleh masyarakat, guna mengentaskan kemiskinan masyarakat. Harapannya mereka bisa menjadi muzaki atau munfiq ,”tutur Acmad Sudrajat.

Achmad mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembangunan balai ternak ini, terutama kepada PT Adev Natural Indonesia dan Baznas Kabupaten Tegal yang telah memberikan dukungan finansial yang tentunya akan sangat bermanfaat bagi para peternak.

Balai Ternak ini dikelola oleh 20 peternak dengan total populasi 210 ekor kambing. Dalam pengelolaannya, peternak akan didampingi oleh Baznas RI, agar Balai Ternak tersebut dapat tumbuh dan berkembang (sustainable). Balai Ternak Baznas ini memadukan konsep pembibitan ternak dan penggemukan ternak.

Achmad berharap program Balai Ternak Baznas ini menjadi bagian dalam pengembangan usaha ekonomi peternak mustahik serta dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Tegal.

“Semoga dengan adanya Balai Ternak Baznas, kita dapat bersama-sama mewujudkan masyarakat yang mandiri dan sejahtera,” ucap Achmad.

Program ini pun disambut baik oleh Penjabat Bupati Kabupaten Tegal Agustyarsyah yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal Amir Makhmud. Menurutnya, peluncuran Balai Ternak Baznas ini merupakan langkah strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi peternak di Tegal.

“Balai Ternak Baznas sangat membantu Pemkab Tegal . Program pemberantasan kemiskinan dan pengangguran selalu ditekankan pemerintah provinsi dan kabupaten,”sebutnya.

BACA JUGA :  Hati-Hati, Cumi Asin dan Teri Berformalin Beredar di Pasar Kemantran Tegal

Amir berharap program tersebut tidak hanya sekedar seremoni saja. Diharapkan Balai Ternak semakin berkembang, ditunjukkan dengan kandang ternak yang semakin luas dan jumlah ternak bertambah banyak.

Dituturkan olehnya, pasar ternak kambing sudah tidak diragukan lagi . Kabupaten Tegal yang dikenal dengan kuliner sate kambing sedikitnya membutuhkan 800 ekor kambing. Dari jumlah tersebut, 40 persen kebutuhan kambing dipasok oleh peternak lokal,sedangkan 60 persen dipasok oleh petenak dari luar daerah.

Sementara itu, General Manager PT Adev Natural Indonesia Alfi Nurzaki menyampaikan terima kasih kepada Baznas atas kolaborasi yang terjalin melalui program Balai Ternak Baznas.

“Dana zakat ini diberikan untuk mustahik. Harapannya dana tersebut dapat digunakan dengan baik dan balai ternak ini bisa maju dan berkelanjutan,”sebutnya.

Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Tegal Akhmad Rofiqi berharap, dengan kerjasama ini kebutuhan kambing di Kabupaten Tegal dapat terpenuhi. Ditargetkan dalam waktu tiga bulan kedepan sudah dapat dilakukan panen.

Disebutkan Rofiqi, bantuan 210 ekor kambing, sepuluh ekor diantaranya pejantan dan sisanya betina. Separuhnya untuk pembibitan dan separuhnya untuk penggemukan.

“Untuk penggemukan ada 100 ekor kambing, per tiga bulan panen. Saat ini kambing berusia tujuh bulan, berarti akan panen saat usia kambing sembilan sampai sepuluh bulan,”ungkapnya.

Rofiqi menyebutkan, Balai Ternak Baznas ini berdiri di lahan Pemkab Tegal. Total dana zakat yang digelontorkan sebesar Rp 547 juta, diantaranya dari PT Adev Natural Indonesia sebesar Rp 327 juta dan dari Baznas Kabupaten Tegal Rp 220 juta. “Ini digunakan untuk sewa lahan, membuat kandang dan beli bibit kambing 210 ekor,”tuturnya.

Hadir dalam acara tersebut, sejumlah kepala OPD, Forkopincam Bojong dan Bumijawa dan pengurus Baznas Kabupaten Tegal. (**)

error: