SLAWI, smpantura – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal menyalurkan bantuan air bersih ke sejumlah desa yang terdampak kekeringan pada tahun ini.
Seperti dilakukan pada Jumat (4/10/2024), PMI menyalurkan bantuan air bersih ke Dukuh Kalisusu, Desa Karanganyar, Kecamatan Kedungbanteng.
Kepala PMI Kabupaten Tegal Iman Sisworo melalui Kepala Markas PMI Sunarto menjelaskan, bantuan air bersih ini menggunakan satu tangki air dengan kapasitas 6.000 liter.
Untuk Dukuh Kalisusu bantuan air bersih yang disalurkan sebanyak 12.000 liter, yang disalurkan dalam dua trip.
Untuk trip pertama disalurkan sekitar pukul 11.00 ke wilayah RT 030 dan RT 032 RW 14. Air bersih ini untuk membantua 92 kepala keluarga ataiui 397 jiwa.
Sementara trip kedua disalurkan sekitar pukul 15.00 untu membantu 49 kepala keluarga atau 218 jiwa di RT 032 RW 14.
Sunarto menyebutkan, bantuan air bersih disalurkan ke desa-desa yang telah mengajukan permohonan bantuan air bersih ke PMI.
Selain menggunakan mobil tangki berkapasitas 6.000 liter, juga menggunakan mobil tangki berkapasitas 4.000 liter.
“Untuk membantu kebutuhan air bersih warga yang terdampak kekeringan, PMI menyiapkan bantuan air bersih sebanyak 500.000 liter,” tuturnya.
Sunarto menyebutkan, penyaluran air bersih sudah dilakukan 28 hari. Diantaranya ke 11 desa yang ada di 5 kecamatan.
Jumlah air bersih yang disalurkan mencapai 59 tangki atau 350.000 liter. Bantuan air bersih telah dirasakan manfaatnya oleh 24.404 jiwa.
Sunarto menuturkan, bantuan air bersih telah disalurkan ke Desa Harjasari dan Desa Jatimulya, Kecamatan Suradadi, Desa Dukuhbangsa dan Desa Lembahsari Kecamatan Jatinegara, Dea Harjawinagun dan Desa Sesepan Kecamatan Balapulang, Desa Penujah, Desa Karanganyar, Desa Tonggara dan Desa Karangmalang Kecamatan Kedungbanteng, dan Desa Dermasuci Kecamatan Pangkah. (**)