SLAWI, smpantura – SMK 1 Slawi mengundang sejumlah perwakilan dunia usaha, dunia industri , dunia kerja (DUDIKA) untuk penyelarasan satuan pendidikan vokasi SMK 1 Slawi dengan DUDIKA, di Aula SMK 1 Slawi, Kamis (31/10/2024).
Kegiatan dilakukan dalam bentuk analisis kesesuaian kompetensi keahlian dengan industri berdasarkan sektor atau wilayah.
Kegiatan dibuka Kepala SMK 1 Slawi Ulfah Barliana dan diikuti guru sekolah setempat. Hadir sebagai narasumber dari Setda Kabupaten Tegal, Disnaker, FK BKK Kabupaten Tegal, ABKI Tegal, Suara Merdeka, CV Mitra Alya Sejati, PT Telkom Indonesia, PT Pegadaian dan Toserba Yogya Mall.
Kepala SMK 1 Slawi Ulfah Barliana menyampaikan kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka penyelarasan satuan pendidikan vokasi SMK 1 Slawi denan DUDIKA
Pihak sekolah menjaring informasi terkait lapangan kerja yang dibutubkan perushaan -perusahaan tersebut.
“Jangan sampai terjadi gap antara alumni SMK dengan DUDIKA”.
Ulfah menuturkan, berdasarkan penelitian BPS, lulusan SMK penyumbang terbesar angka pengangguran. Hal ini menjadi perhatian Direktorat Pendidikan Vokasi.
“Direktorat Pendidikan Vokasi ingin mengetahui apa betul hal tersebut. BKK SMK se- Indonesia diminta untuk melakukan trancer study, dan ini dipantau setiap bulan,” jelas Ulfah.
Tracer study merupakan bagian penting dalam proses penjaminan mutu pendidikan vokasi.Melalui data yang terkumpul, dapat diketahui kemampuan lulusan dan relevansi proses pembelajaran dengan dunia kerja.
Tracer study terendah adalah di Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XII , yakni di Kabupaten Tegal.
Selanjutnya Cabdin XII melakukan pendampingan kepada seluruh SMK di Kabupaten Tegal. Hasil tracer study beberapa SMK ada yang sudah mencapai 84 persen, kurang dari 60 persen bahkan ada yang nol.
” Goal SMK ada tiga yakni BMW, bekerja, melanjutkan dan wirausaha,” tuturnya.
Dalam acara tersebut narasumber DUDIKA secara bergantian menyampaikan presentasi, terkait kompetensi keahlian yang dibutuhkan di instansi atau perusahaannya. Selain itu juga terkait sikap atau attitude yang harus dimiliki lukusan SMK. **
