BATANG, smpantura – Pondok Modern Tazakka, Bandar, Kabupaten Batang memfasilitasi para santrinya dalam bidang literasi media dan jurnalistik melalui majalah dinding, website dan kanal YouTube Tazakka TV. Bahkan, wawasan literasi media dan jurnalistik menjadi salah satu pelajaran di KMI.
Pimpinan Pondok Modern Tazakka KH Anang Rikza Masyhadi mengatakan, di Tazakka ada tiga mading utama yang menjadi sarana informasi dan menumbuhkan literasi santri yaitu: Tazakka Post, Al-Misbah, dan An-Nafidzah, masing-masing dengan karakteristik dan tujuan yang berbeda.
”Tazakka Post hadir dengan nuansa seperti koran. Dikelola oleh santri kelas III hingga kelas V, mading ini menyajikan berita terkini tentang kegiatan pondok, kehidupan santri, dan isu-isu seputar kesantrian. Dengan rubrik yang kaya, Tazakka Post terbit secara berkala setiap dua pekan,” ujarnya, Kamis (21/11).
Berbeda dengan itu, Al-Misbah lebih menonjolkan sisi keilmuan. Dikelola oleh santri yang tergabung dalam Perpustakaan Darul Hikmah Library, mading ini menyajikan resensi buku, hasil diskusi tematik, opini, dan rangkuman pembahasan ilmiah.
Membaca Al-Misbah ibarat memasuki perpustakaan mini yang telah merangkum pengetahuan dalam sajian yang matang. Sementara itu, An-Nafidzah menjadi jendela bagi santri untuk mendapatkan informasi dari luar pondok, baik nasional maupun internasional.
”Mading ini berisi kliping berita dari berbagai topik, mulai dari dakwah, politik, ekonomi, hingga olahraga dan sains. Bagi santri yang merindukan tabloid atau majalah tertentu, An-Nafidzah adalah jawabannya,” tuturnya.
Kyai Anang menambahkan, ada pula mading insidental yang dikelola oleh setiap rayon asrama saat ada acara khusus. Semua dikelola oleh santri kelas V ke bawah, sedangkan kelas VI berfokus mengelola media digital pondok seperti website dan kanal YouTube Tazakka TV melalui Kementerian Media dan Informasi OPPM.
