Slawi  

Diiringi Shalawat, Calon Wakil Bupati Tegal Mujab dan Kholid Mencoblos di Satu TPS

created by photogrid

SLAWI, smpantura– Suasana Tempat Pemungutan Suara (TPS) 002 Desa Tembok Luwung , Kecamatam Adiwerna , Kabupaten Tegal terasa istimewa Rabu (27/11/2024).

TPS yang berada di area parkir Masjid Kembang RT 07 RW 02 Desa Tembok Luwung itu menjadi saksi sejarah dimana dua Calon Wakil Bupati Tegal Muhammad Syaeful Mujab ( 01) dan Ahmad Kholid (02) menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada 2024.

Dua calon wakil bupati yang tinggal dalam satu RT, yakni RT 06 RW 02 ini datang ke Tempat Pemungutan Suara pada waktu berbeda.

Ahmad Kholid yang mengenakan kemeja warna putih, celana. coklat lengkap dengan peci hitam berangkat ke TPS 002 dengan jalan kaki pukul 10.08. Jarak TPS dengan rumahnya hanya sekitar 200 meter. Dia didampingi istrinya Indah Cahyani, dan diantar sejumlah pendukungnya.

Selama perjalanan mereka melantunkan shalawat. Tiba di TPS, Calon Bupati Tegal yang berpasangan dengan Calon Bupati Ischak Maulana Rohman melalukan prosesi pencoblosan. Usai melakukan pencoblosan, Kholid dan rombongan kembali ke rumahnya.

Sementara itu, Muhammad Syaeful Mujab berangkat dari rumah pada pukul 11.18. Sebelum berangkat Mujab mencium tangan dan kaki ibunya Farikhatun. Bersama pendukung yang didominasi emak- emak, Mujab berjalan kaki menuju TPS yang berjarak sekitar 100 meter dari rumahnya dengan diiringi lantunan shalawat. Selama perjalanan tak sedikit pendukung yang mengerubungi untuk menyalami dan mengajak foto bersama.

Ditanya oleh awak media tentang perasaanya usai menggunakan hak pilihnya, Mujab menyatakan dirinya menyerahkan hasilnya pada Allah Swt

BACA JUGA :  Polres Tegal Lakukan Ramp Check Angkutan Umum di Terminal Dukuhsalam

” Kita sudah melakukan segala yang terbaik, berjuang sebaik- baiknya dan sehormat- hormatnya.Kita serahkan pada Allah Subhanahu wa ta’ala soal hasilnya,” tutur Mujab yang mengenakan stelan hem putih dan celana hitam.

Mengaku sempat deg-degan saat hendak mencoblos, Mujab tetap tenang dan pasrah. Dirinya sudah berusaha semaksimal dan sekuat mungkin.

Menunggu penghitungan suara, pihaknya akan menunggu quick count dari partai.

” Dari partai ( PDI-P) akan ada quick count internal. Kami akan menunggu hasilnya. Selebihnya akan santai. Saya pengen makan bakso juga, ” tuturnya.

Dirinya berharap tidak ada kecurangan, penyelenggara dan yang seluruh yang terlibat dalam Pilkada melaksanakan tugasnya sesuai tugas pokok dan fungsinya (tupoksi). Masyarakat juga diharap ikut mengawal.

Ditanya soal target, Mujab menjawab berharap bisa menang. “Target menang, mudah- mudahan 55 persen,” ucapnya.

Di tempat berbeda, Calon Bupati Tegal Bima Eka Sakti bersama istri dan kedua orangtuanya datang le TPS 11 Kudaile dengan berjalan kaki.

Dalam.kesempatan itu, Bima menyampaikan terima kasih kepada warga, relawan dan siapaun yang membantu dan mendukung hingga sampai proses Pilbup ini.

Dia berharap, siapapun yang terpilih sebagai pemimpin daerah, semoga mendapat pemimpin yang demokratis dan adil untuk semua.

Usai mencoblos, Bima.dan keluarga pulang ke rumah yang berjarak 300 meter dari rumah. Setelah sholat Dhuhur, Bima bersama keluarga melakukan wiridan. **

error: