PEMALANG, smpantura – Dengan membawa alat berat dan 10 dumptruck, belasan Organisasi Kepemudaan (OKP) dan Mahasiswa Pemalang secara serempak turun dan mengangkut sampah ke sejumlah Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di wilayah perkotaan Pemalang.
Kegiatan itu dilakukan untuk membantu mengatasi sampah yang sudah hampir sebulan menumpuk dan macet di seluruh transfer depo, bahkan telah menggunung disejumlah ruas jalan pemukiman warga hingga perkotaan Pemalang.
Fatkhu Rozaq Agung Sanjaya selaku koordinator aksi menuturkan, bahwa kegiatan ini diinisiasi oleh Pemuda untuk membantu Pemkab Pemalang yang sampai hari ini kesulitan mencari solusi untuk mengatasi kondisi dan status darurat sampah.
“Persoalan sampah yang menumpuk di Kota Pemalang ini sudah menjadi ancaman bagi kita semua. Baik ancaman bencana banjir karena musim hujan, maupun bencana penyakit bagi warga Pemalang,” terangnya kepada Wartawan, baru baru ini.
Terpantau di lapangan ada 2 excavator dan 10 dumptruck yang disewa dan ditempatkan di transfer depo Jalan Pemuda dan Jalan Prof. Muh. Yamin sejak pukul 09.00 WIB, puluhan dumptruck sampah dari transfer depo Jalan Pemuda berhasil diangkut.
“Alhamdulillah, meski siang hari hingga sorenya hujan lebat, kawan-kawan OKP tetap bekerja hingga sampah di transfer depo Jalan Pemuda berhasil diangkut seratus prosen,” ujarnya, yang dalam Musda KNPI pekan lalu terpilih menjadi ketua.
Tak berhenti disini, kegiatan pengangkutan sampah masih berlanjut di hari Rabu, tanggal 1 Januari 2025. Layaknya merayakan tahun baru, sejumlah OKP memilih liburan tahun baru ini untuk meneruskan mengangkut sampah.