Slawi  

Puluhan Anggota PMR Wira Dilatih Membuat Eco Enzyme dan Ecoprint

SLAWI, smpantura – Sebanyak 68 anggota Palang Merah Remaja (PMR) Wira dari 17 Unit PMR Wira se-Kabupaten Tegal dilatih membuat eco enzyme dan ecoprint di Markas Palang Merah Idonesia (PMI) Kabupaten Tegal, Sabtu (15/3/2025).

Pelatihan tersebut diselenggarakan oleh Forum Palang Merah Remaja Indonesia (Forpis)  PMI Kabupaten Tegal.

Dalam pelatihan ini, anggota PMR setingkat SMA/SMK/MA ini  dikenalkan dengan bahan-bahan pembuat eco enzyme dan langsung praktik membuat cairan sejuta manfaat dari bahan-bahan alami yang ada di sekitar lingkungan.

Bahan-bahan alami seperti molase, buah-buahan, sayur, dan air dengan perbandingan 1:3:10. Selanjutnya difermentasi selama tiga bulan.

“Eco enzyme adalah cairan hasil fermentasi dari campuran buah-buahan, sayuran, dan gula yang diolah secara alami. Proses fermentasi ini melibatkan mikroorganisme seperti bakteri asam laktat dan ragi. Hasilnya adalah cairan yang kaya akan enzim dan nutrisi,”jelas staf PMI Kabupaten  Tegal Latifah yang juga pengurus Komunitas Eco Enzyme Kabupaten Tegal (Koncokenthel).

Latifah menuturkan, eco enzyme memiliki banyak manfaat, diantaranya untuk pupuk organik yang dapat meningkatkan kesuburan tanah. Selain itu bisa menjadi pembersih rumah dan peralatan, pengendalian hama dan penyakit tanaman, serta reduksi limbah organik.

BACA JUGA :  Panitia Bersikukuh, Tetapkan Dua Calon Kades Sumingkir

“Dengan membuat eco enzyme dari sisa-sisa makanan atau bahan organik lainnya, kita dapat mengurangi jumlah limbah organik yang masuk ke tempat pembuangan sampah. Ini sejalan dengan prinsip daur ulang dan pengurangan limbah,”jelasnya.

Dalam giat tersebut peserta berhasil membuat 14 galon air mineral. Disamping itu peserta juga diajari cara memanen Eco Enzyen. Yang selanjutnya hasil panen setelah dimasukkan ke botol Spray. Diakhir acara dibagikan ke pada semua peserta.

Kegiatan tersebut diselenggarakan  untuk menumbuhkan jiwa peduli sampah dan mengolah  sisa sampah organik menjadi lebih bermanfaat.

Selain belajar membuat eco enzyme, peserta juga diajar membuat ecoprint. Ecoprint merupakan teknik cetak menggunakan bahan alami atau ramah lingkungan yang bisa digunakan pada banyak media. **

error: