Slawi  

Dinkes Cek Takjil dan Bagikan APD Kepada Pedagang Pangan Siap Saji

SLAWI, smpantura -Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal melakukan pemeriksaan pangan olahan siap saji (PPOSS) di Kota Slawi, Selasa (18/3) sore. Pemeriksaan kali ini difokuskan pada aneka takjil yang banyak dijajakan pedagang di bulan Ramadan ini Pada kegiatan tersebut, tim membeli sejumlah makanan dan minuman siap saji dari pedagang yang tersebar di tiga lokasi. Selanjutnya sampel makanan dan minuman diantaranya berupa kolak, es buah, es doger, cilok, empek-empek diuji secara in-situ atau secara langsung di lapangan.

Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui makanan tersebut mengandung bahan berbahaya seperti formalin, boraks maupun pewarna berbahaya atau tidak.

Ketua Tim Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olahraga Dinkes Kabupaten Tegal Siti Nuraeni mengatakan, pemeriksaan ini merupakan yang pertama di bulan Ramadan yang bertujuan memberikan keamaan dan kenyaman kepada konsumen.

BACA JUGA :  DPA APBD Tahun 2025 Senilai Rp3,08 Triliun Diserahkan

Kegiatan pengawasan olahan pangan siap saji (POPSS) ini difokuskan kepada para pedagang takjil. Karena dikhawatirkan ada pedagang yang menggunakan bahan tambahan seperti pewarna, boraks dan formalin.

“Biasanya di bulan puasa banyak pedagang yang menjual takjil. Maka dari itu, kami menyikapi dengan melakukan pengawasan , pemeriksaan dan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE),”kata Siti Nuraeni.

Dalam kegiatan itu, tim juga memberikan edukasi kepada para pedagang agar makanan diolah dengan cara yang benar. Harus steril dan bersih, serta tidak tercampur dengan bahan-bahan non pangan.

Ia juga berpesan kepada pedagang agar menggunakan bahan pangan yang aman, dan tidak boleh mengginakan bahan non pangan yang berbahaya sepertu boraks, formalin dan pewarna tekstil.

error: