Brebes  

Sopir Truk di Brebes Tolak Kebijakan ODOL, Aksi Penyekatan di Jalan

BREBES, smpantura – Puluhan sopir truk di wilayah Brebes bagian tengah, melakukan aksi menolak kebijakan Over Dimension Over Loading (ODOL). Mereka menilai kebijakan ini tidak adil dan dapat membahayakan keselamatan mereka di jalan.

Aksi penolakan para sopir truk dilakukan dengan aksi penyekatan terhadap kendaraan truk di depan Rumah Makan Ibu Nunung Desa Limbangan Kecamatan Kersana. Aksi penyematan dilakukan oleh puluhan awak truk dengan 12 unit truk.

Mereka meminta truk-truk yang melintas untuk berhenti beroperasi atau putar balik menggunakan jalur lain. Sebelumnya, peserta aksi ini berkumpul di bekas lapangan PG Kersana dan bergerak ke lokasi penyekatan. Aksi para sopir truk ini mendapat pengamanan ketat dari jajaran kepolisian.

BACA JUGA :  Gerakan Rp 2.000 di Perusahaan Dirintis Baznas Brebes

Koordinator Aksi Sopir Truk, Herman mengatakan,
sebagai sopir truk, pihaknya mendesak kebijakan yang adil dan tidak membahayakan keselamatan di jalan.

“Kami menolak kebijakan ODOL karena dapat menyebabkan kerugian bagi kami,” tandasnya.

Dia mengaku, aksi yang dilakukan mendapat dukungan masyarakat Brebes, dan berharap kebijakan ODOL dapat segera diubah untuk kepentingan bersama. Pihaknya tidak akan diam terhadap kebijakan yang dianggap tidak adil.

“Kami menilai kebijakan ini tidak adil dan dapat membahayakan keselamatan mereka di jalan,” tandasnya.

Aksi para sopir truk ini berakhir, usai melakukan orasi dan penyekatan. (*)

error: