TEGAL, smpantura – Pemerintah Kota Tegal melalui Dinas Kesehatan menggelar Gebyar Posyandu Aktif di Posyandu Puter, Kelurahan Randugunting, Kecamatan Tegal Selatan, Rabu (23/7/2025).
Kegiatan ini bertepatan dengan peringatan Hari Anak Nasional ke-41 dan menjadi bukti nyata keseriusan Pemkot dalam mendukung lahirnya generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal, M. Zaenal Abidin menyampaikan, Gebyar Posyandu Aktif bukan sekadar seremoni, tetapi sebagai langkah untuk membangkitkan kesadaran masyarakat akan pentingnya layanan kesehatan dasar yang tersedia di Posyandu.
“Posyandu harus menjadi sahabat masyarakat. Dengan aktifnya Posyandu, kita dapat melakukan deteksi dini terhadap masalah kesehatan, terutama stunting. Melalui penimbangan dan pengukuran rutin serta edukasi gizi, kita bisa cegah stunting dan wujudkan anak-anak Kota Tegal yang sehat, cerdas dan tangguh,” ujarnya.
Zaenal menekankan bahwa Posyandu Aktif merupakan fondasi keluarga sehat dan masyarakat sejahtera. Dia menyebut Posyandu sebagai elemen penting dalam menjadikan Tegal sebagai kota idaman yang peduli terhadap kesehatan warganya.
Sementara itu, Ketua Tim Pembina Posyandu Kota Tegal, Tri Utami Barliantini menambahkan, Posyandu bukan hanya melayani bayi dan balita, tetapi juga lansia dan bahkan ke depan akan mencakup layanan lintas bidang sesuai standar pelayanan minimal (SPM).
“Layanan Posyandu akan bersinergi dengan enam bidang utama, yaitu pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, sosial serta ketenteraman dan perlindungan masyarakat,” ucapnya.
Di bidang kesehatan, lanjutnya, Posyandu tetap fokus memberikan layanan imunisasi, penimbangan balita, pemberian vitamin A, serta distribusi tablet tambah darah.
Anggota Komisi II DPRD Kota Tegal, Purnomo menegaskan pentingnya penguatan kelembagaan Posyandu. Mengacu pada Permendagri Nomor 13 Tahun 2024, Posyandu memiliki peran strategis dalam mendukung lurah, mulai dari pemberdayaan masyarakat hingga peningkatan pelayanan publik di tingkat kelurahan.
“Posyandu dapat membantu masyarakat dalam mengakses layanan dasar, seperti air bersih dan sanitasi. Bahkan, di bidang perumahan rakyat, Posyandu bisa membantu mendata kebutuhan rumah sehat dan layak huni,” ujarnya. (**)
