TEGAL, smpantura – Mahasiswa Indonesia bersama sejumlah mahasiswa mancanegara mengenalkan keragaman tradisi dan budaya masing-masing dalam gelaran bertajuk International Student Mobility (ISM) and Joint Summer Camp (JSC) 2025 yang berlangsung di Universitas Pancasakti (UPS) Tegal.
Ajang tahunan yang kali pertama digelar pada 2019, merangkum sejumlah kegiatan menarik. Mulai dari seminar internasional, kompetisi pidato dan peragaan busana tradisional, hingga saling memperkenalkan pariwisata serta tradisi maupun budaya masing-masing negara.
”Ada sekitar 39 mahasiswa dari Indonesia dan mancanegara yang meramaikan kegiatan ini. Seperti dari Thailand, Afghanistan, Pakistan, Maroko, India, Uzbekistan, Filiphina, Polandia, Ghana dan Kenya. Acara mulai digelar sejak Kamis (24/7) hingga Senin (28/7),” terang Kepala UPT Kerja Sama dan Urusan Internasional UPS Ihda Rosdiana MHum.
Peserta terdiri atas mahasiswa dari Indonesia, khususnya UPS Tegal selaku tuan rumah, dan 14 perguruan tinggi mitra yang tersebar di Tegal, Cirebon, Kuningan, Semarang, Jepara, Yogyakarta, Sidoarjo, dan Surabaya.
Sedangkan perguruan tinggi mitra dari luar negeri, antara lain, Tarlac Agricultural University (Filipina), Lazarski University (Polandia), Hatyai University (Thailand), dan DBS Global University (India). Kegiatan yang dibuka di Kampus II UPS Tegal pada Kamis (24/7), ditutup di Akademi Administrasi Yogyakarta (AMAYO), sebagai mitra UPS dalam penyelenggaraan tersebut.
Rektor UPS Tegal, Dr. Taufiqulloh, M.Hum, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut mengusung tema “Future Citizens of the World: Educate, Engage, Empower.” Tema ini menekankan pentingnya kolaborasi lintas negara, pertukaran dan pengenalan budaya, serta penguatan jejaring global di kalangan mahasiswa.