TEGAL, smpantura – Sat Binmas, Bhabinkamtibmas, dan Kapolsek Polres Tegal Kota, bersama para Da’i atau penyuluh agama dari Kantor Kemenag Kota Tegal, kini secara bertahap menyambangi pelajar dari semua jenjang pendidikan.
Baik yang berada di bawah Dinas Pendidikan maupun Kantor Kemenag. Seperti dari jenjang pendidikan SD, SMP, SMA, SMK atau MA. Semua sekolah itu akan dikunjungi personel polisi yang ditugaskan dan penyuluh agama untuk pembinaan karakter di kalangan pelajar.
”Karena jumlah personel kami dari Polres Tegal Kota terbatas, penyuluh agama dari Kemenag Kota Tegal, juga tak begitu banyak, sedangkan jumlah sekolah yang harus disambangi juga begitu banyak, maka kunjungan ke sekolah dilakukan secara bertahap dan bergiliran,” terang Kapolres Tegal Kota AKBP I Putu Bagus Krisna Purnama SIK, didampingi Kepala Kantor Kemenag Kota Tegal Ahmad Muhdzir.
Dia mengatakan, pihaknya bersama Kemenag, telah menggulirkan program ”Sapa Mas Bagus”. Atau Sinergi Aparat dan Penyuluh Agama Masyarakat Bermartabat, Unggul dan Kondusif. Program tersebut telah dilaksanakan sejak pertengahan Juli lalu.
Pelaksanaan di lapangan, kata dia, dengan menerjunkan personel polisi dari Satbinmas dan Bhabinkamtibmas, maupun Kapolsek, bersama da’i atau penyuluh agama, menyambangi sejumlah sekolah. Keduanya mengisi pembekalan di sela-sela kegiatan ekstrakurikuler sekolah.
”Kegiatan ekstrakurikuler, seperti Pramuka, PMR atau KSR atau kegiatan OSIS lainnya. Polisi dan Da’i, memberikan berbagai edukasi dan pembinaan karakter kepada pelajar. Terutama agar dapat lebih disiplin, taat hukum dan memiliki landasan religi atau spiritual yang kuat,” terang dia.
Menurut dia, pelajar yang masih berusia muda dan merupakan generasi penerus bangsa, memang kerap mudah terpengaruh emosinya. Terkadang emosi itu disalurkan ke arah tidak tepat. Akibatnya sering timbul tawuran atau tindakan kurang terpuji lainnya.
Atas dasar itu, jajaran bersama Kantor Kemenag Kota Tegal meluncurkan program ”Sapa Mas Bagus”. Personel polisi dan da’i, dengan santai berdialog langsung dengan pelajar. Memberi berbagai pembekalan. Salah satu tujuannya, agar pelajar dapat meningkatkan adab dan akhlaknya.
Hal awal yang perlu ditanamkan ke pelajar, antara lain, dapat menghormati teman-temannya, gurunya, orang tuanya, dan lingkungan sekolah maupun tempat tinggalnya. Sopan santun dan akhlak agamanya juga diselipkan, agar pelajar dapat lebih memilih jalur ibadah yang benar, dan mengarahkan pribadi maupun karakter yang sesuai harapan. (**)