TEGAL, smpantura – Sejumlah perusahaan Jepang, sangat berminat untuk merekrut lulusan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Pancasakti (UPS) Tegal. Hal itu setelah melihat kualitas mahasiswa S1 fakultas tersebut yang magang kerja dalam dua tahun terakhir.
Bahkan, tak hanya lulusan S1 fakultas itu yang banyak diincar perusahaan di Negeri Sakura. Tiga mahasiswa studi lanjut atau S2, atau dari Magister Manajemen Sumber Daya Perairan (MSDP) yang baru tiba negara itu, untuk Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Kagoshima, Jepang, langsung ditawari untuk bekerja di perusahaan perikanan.
”Program KKL mahasiswa kami, antara lain memang di arahkan di sejumlah perusahaan perikanan di Jepang. Untuk tahun ini, berlangsung mulai dari tanggal 1 hingga 5 Agustus. Kegiatan ini bertujuan untuk memperluas wawasan dan menambah pengetahuan mahasiswa tentang pengelolaan sumber daya perairan dan perikanan berskala global,” terang Ketua Program Studi (Kaprodi) Magister MSDP Dr Ir Nurjanah MSi, yang mengawal langsung kegiatan mahasiswanya di negara tersebut, didampingi rekan dosen Magister MSDP Dr Alinfithor MSi.
Dia mengungkapkan, selama negara tersebut, mahasiswanya mengunjungi sejumlah institusi terkemuka. Antara lain Universitas Kagoshima, perusahaan perikanan global Global Ocean Works Group, dan Akuarium Kota Kagoshima. Juga berdiskusi santai dengan Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Jepang Miyaji Takuma.
Saat di Universitas Kagoshima, rombongan diterima langsung Dekan Fakultas Perikanan Prof Maeda, dan peneliti asosiasi Prof Okinishi Suguru. Pertemuan tersebut menjadi ajang diskusi berkait inovasi terbaru dalam bidang perikanan dan manajemen sumber daya perairan.
Profesor Maeda menyampaikan apresiasinya atas kunjungan itu. Karena dapat menjadi kolaborasi pertukaran ilmu pengetahuan dan teknologi serta ketrampilan, berkait pengelolaan perikanan maupun sumber daya perairan. Apalagi kedua negara itu, sama-sama banyak beriklim tropis dan memiliki lautan cukup luas.
”Kami sangat senang menyambut mahasiswa dari UPS Tegal. Pertukaran pengetahuan semacam ini sangat penting untuk membangun kolaborasi internasional dan memajukan sektor perikanan secara global,” ucap dia.
Dr Ir Nurjanah MSi menjelaskan, kegiatan KKL yang dilaksanakan merupakan pengalaman yang sangat berharga bagi mahasiswa. Mahasiswa dapat melihat langsung bagaimana industri perikanan modern dikelola dengan teknologi canggih dan praktik berkelanjutan. ”Ini akan menjadi bekal penting saat mereka kembali dan mengimplementasikannya di Indonesia,” terang dia.
Dosen MSDP yang turut mendampingi kegiatan itu Dr Alinfithor MSi menambahkan, untuk kunjungan ke Global Ocean Works Group, dan Akuarium Kota Kagoshima, telah memberikan perspektif baru. Pihaknya melihat bagaimana riset akademis diterapkan dalam industri perikanan nyata, dan bagaimana edukasi konservasi disajikan kepada masyarakat.
Harapan kedepan, dia berharap KKL yang telah dilaksanakan itu dapat memperkuat kerja sama antara UPS Tegal dan institusi di Jepang. Selain itu dapat memberikan dorongan motivasi bagi mahasiswa untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam memajukan perikanan di Indonesia.(**)
