TEGAL, smpantura – Kapolres Tegal Kota AKBP I Putu Bagus Krisna Purnama SIK mengingatkan pontensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di kawasan Pelabuhan Tegal dan Pelabuhan Perikanan Jongor.
Sebab berdasarkan sejumlah peristiwa yang terjadi di dua pelabuhan itu, sangat rawan terjadinya kebakaran kapal, yang selama ini cukup mengganggu kamtibmas. Dia berharap pejabat baru Kapolsek Tegal Barat yang kini diemban AKP Sunyarni, dapat cepat beradaptasi untuk menangani persoalan tersebut.
”Wilayah Kepolisian Sektor Tegal Barat yang juga secara administratif masuk Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, merupakan wilayah sangat strategis, namun cukup kompleks. Di sana terdapat pelabuhan yang menjadi salah satu titik rawan potensi gangguan kamtibmas. Termasuk ancaman kebakaran kapal,” tandas Kapolres Tegal Kota, saat upacara serah terima jabatan (Sertijab) AKP Sunyarni menjadi Kapolsek Tegal Barat, di Gedung Bhayangkari, Mapolres Tegal Kota, Senin (11/8).
Pejabat baru itu, sebelumnya sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bagian Perencanaan (Kabagren) Polres Tegal Kota. Jabatan barunya, menggantikan pejabat lama AKBP Aris Heriyanto yang telah memasuki masa pensiun.
Dalam waktu bersamaan, sertijab juga dilaksanakan terhadap jabatan Kabagren. Dari jabatan lama yang selama ini diisi pelaksana tugas (nondefinitif), ke pejabat baru (definitif) yakni AKP Mohamad Jusup. Perwira pertama itu, sebelumnya menjabat Kapolsek Larangan, Polres Brebes, Polda Jateng.
Berkait jabatan Kapolsek Tegal Barat yang kini sudah diisi pejabat definitif (tetap), dia berharap pejabat baru dapat segera beradaptasi dan meningkatkan sinergi dengan seluruh elemen masyarakat. Dekati mereka, ajak dialog yang positif demi Kamtibmas yang aman, lancar dan kondusif.