SLAWI, smpantura – Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman melantik Nandang Indradani sebagai Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Ayu Kabupaten Tegal.
Pelantikan diselenggarakan di Gedung Serba Guna Perumda Air Minum Tirta Ayu di Slawi, Senin (11/8).
Sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Tegal Nomor 100.3.3.2/549 tahun 2025 tentang, masa jabatan Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Ayu selama empat tahun mulai 11 Agustus 2025 sampai dengan 10 Agustus 2029.
Dalam sambutannya, Ischak menyampaikan beberapa pesan kepada Nandang Indradani. Diantaranya untuk melakukan peningkatan kualitas layanan dan perluasan pelanggan.
“Rumah masyarakat Kabupaten Tegal diatas 500.000,tapi cakupan sambungan rumah (pelanggan) baru 60.000 atau 11 persen, sehingga keadilan di masyarakat belum terjadi. Kan semua masyarakat ingin menikmati pelayanan air bersih dari PDAM,” sebutnya.
Perluasan pelanggan tentunya harus dibarengi dengan ketersediaan sumber air minum.
Saat ini, kata Ischak, masih sering terjadi beberapa daerah komplain karena air mati. Hal ini menjadi pekerjaan rumah (PR) Perumda Air Minum Tirta Ayu.
Bekal pengalaman 34 tahun yang dimiliki Nandang Indradani, menjadi modal besar memimpin Perumda Air Minum Tirta Ayu Kabupaten Tegal.
“Melihat profil beliau ,saya yakin pasti bisa membawa PDAM lebih maju . Tentunya inovasi teknologi juga diperlukan,” pesannya.
Dalam.kesempatan itu, Bupati Tegal juga mengingatkan bahwa tantangan ke depan tidaklah ringan dan tidak mudah.
Pertumbuhan penduduk, perubahan iklim keterbatasan sumber air baku juga menjadi tantangan.
Terkait perluasan cakupan pelanggan di area Pantura, Pemkab Tegal akan kerjasama dengan Kabupaten Pemalang. Harapannya bisa segera terealisasi agar akses air bersih bagi masyarakat khususnya di Pantura di Suradadi dan Warureja bisa cepat terealisasi.
Ischak juga mengharapkan, Direktur Utama yang baru dapat bekerjasama secara baik dengan tim demi mencapai tujuan.
Sementara itu, Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Ayu Nandang Indradani menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu jalannya perusahaan sampai saat ini.
Nandang mengemukakan, sesuai visi dan misi, pihaknya akan meningkatkan kapasitas infrastruktur melalui perencanaan dan pelaksnaan yang berorientasi pada keberlanjutan dan ketahanan jangka panjang, menjamin kualitas operasional dengan memeliharaan sistem yang tepat waktu sistematik dan berbasis data, mengembangkan dan menerapkan teknologi terkini dalam sistem penyediaan air minum untuk meningkatkan efisiensi kualitas dan keandalan layanan , meningkatkan kompetensi SDM melalui pelatihan berkelanjutan kolaborasi standar kerja yang profesional yang terkait terutama dengan PDAM.
Terkait perluasan pelanggan di wilah Suradadi dan Warureja ,Nandang menyebutkan pihaknya akan mengupayakan sumber air baku dari Pemalang,yang akan diambil oleh regional PT Tirta Utama Jawa Tengah atau PDAB . Perumda Air Minum Tirta Ayu akan mrmanfaatkan air dari PDAB tersebut.
Untuk cakupan wilayah baru, kata Nandang, saat ini PDAB tengah menambah optimalisasi debit 30 liter per detik di wilayah Yamansari sampai ke Balamoa, yang nanti menyasar wilayah Desa Penusupan, Paketiban dan Kebandingan.(**)
