SLAWI, smpantura – Pemerintah Kabupaten Tegal akan menjamin biaya kuliah bagi peserta program beasiswa Satu Desa Satu Sarjana (Sadesa).
Hal ini ditegaskan Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman saat menyerahkan Surat Keputusan (SK) penerimaan beasiswa program unggulan Bupati Tegal Satu Desa Satu Sarjana (Sadesa) di Pendapa Amangkurat Slawi, Selasa (9/9).
“Sadesa ini bentuk komitmen kami untuk menyediakan pendidikan gratis di tingkat sarjana,” tutur Ischak.
Program unggulan Bupati Tegal – Wakil Bupati Tegal 2025- 2030 ini dilaksanakan bekerjasama dengan empat perguruan tinggi swasta lokal, yakni Sekolah Tinggi Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan Nahdlatul Ulama (STIKIP NU), Universitas Bhamada Slawi, Tegal Muhammadiyah University (TMU) dan Institut Agama Islam Bakti Negara (IBN) Tegal.
“Kami sudah berkomitmen dengan empat perguruan tinggi ini menggratiskan biaya kuliah, tidak ada pungutan biaya apapun kepada penerima beasiswa sampai lulus. Bahkan untuk wisuda juga tidak dipungut biaya,” tegasnya.
Bahkan, untuk memastikan tidak adanya pungutan, Mas Bupati menanyakan secara langsung kepada penerima beasiswa.
Untuk memberikan pendidikan gratis bagi warga yang ingin mengenyam bangku kuliah, Pemkab Tegal tahun ini menggelontorkan dana lebih dari Rp.2 miliar. Setiap mahasiswa mendapat beasiswa sebesar Rp7 juta per tahun . Dana ini untuk pembayaran uang kuliah tunggal ( UKT) selama dua semester. Diharapkan pendidikan bisa selesai dalam jangka waktu empat tahun. Adapun penerima beasiswa Sadesa sebanyak 287 orang.
Program ini rencananya akan dilanjutkan pada tahun berikutnya, setidaknya empat tahun berturut- turut.