Slawi  

Gedung SDN 3 Adiwerna Tegal Rusak Parah, DPRD Desak Segera Diperbaiki 

SLAWI, smpantura – Gedung SDN 3 Adiwerna, Kabupaten Tegal tak layak huni. Kondisi itu diperparah dengan atap ruang kelas 2 tersebut, ambruk pada 15 Oktober 2024. Hingga kini, atap ruang itu belum juga mendapatkan bantuan perbaikan, dan terpaksa siswa belajar di Perpustakaan.

Sedih melihat kondisi SDN 3 Adiwerna di Jalan Petung Lontrong 1 Nomor 24 Adiwerna. SD yang berada di pusat Kota Kecamatan Adiwerna itu, terlihat bangunan sudah cukup lama. Beberapa bagian ruangan sudah rusak, dan terparah bangunan ruang kelas 2.

“Kejadian ambruknya atap kelas 2 pada 15 Oktober 2024 sekitar pukul 04.00 WIB menjelang Subuh,” kata Kepala SDN 3 Adiwerna, H Fudoli saat dihubungi Selasa, (16/9).

Kendati atap ruang kelas 2 ambruk, namun H Fudoli masih bersyukur karena kejadian di luar jam belajar mengajar. Kelas 2 yang berisikan 14 siswa itu, plafon ruang kelas ambruk, sehingga ruangan itu tidak bisa digunakan. Hingga kini, ruangan kelas 2 dibiarkan terbengkalai, karena khawatir ambruk kembali. Selain itu, fondasi blandarnya atap kelas juga terlihat.

BACA JUGA :  Bakti Sosial di Bantaran Sungai Kudaile, Polres Tegal Bagikan 100 Paket Sembako

“Saat ini, siswa belajar di Perpustakaan. Kami muridnya sedikit sulit mengandalkan dana BOS untuk perawatan,” kata H Fudoli.

Lebih lanjut dikatakan, SDN 3 Adiwerna yang memiliki 95 siswa, tidak hanya ruang kelas 2 yang rusak, tapi hampir semua ruangan kondisinya rusak. Seperti halnya, ruang guru yang atapnya juga rusak, termasuk Eternit di teras juga ambrol dan atapnya bocor. Selain itu, dapur, toilet guru dan siswa plafon dan temboknya ambrol terkena akar pohon dari tetangga.

“Tembok ruangan banyak yang lapuk dan ambrol. Genteng atau asbes juga banyak yang bocor,” terangnya.

error: