TEGAL, smpantura – Universitas Pancasakti (UPS) Tegal kembali menyajikan cerita menarik. Mereka tidak hanya menerima sejumlah warga negara asing sebagai mahasiswa, tetapi juga membagikan kisah seorang mahasiswa asing yang telah diwisuda pada pekan terakhir September ini.
Mahasiswa dimaksud adalah, Eric Nketia Gyebi dari Ghana. Sosoknya yang cukup familiar di kampus terbesar di Pantura Barat Jateng, dan warga sekitar kampus, tempat dia memilih untuk indekos, cukup memberi warna tersendiri perhelatan Wisuda Ke-19 dan Wisuda Ke-74 Sarjana Periode Genap Tahun Akademik (TA) 2024/2025, pekan terakhir September tahun ini.
Karena dia menjadi satu-satunya mahasiswa asing, dari 136 mahasiswa lainnya di tiga program magister, yang di wisuda hari itu. Tepuk riuh pun terdengar menggema di Auditorium Daryoen Seno Atmodjo, tempat wisuda itu digelar. Keharuan dan rasa sanjungan dirasakan oleh jajaran senat universitas serta 875 rekan yang turut diwisuda. Momen paling mengharukan terjadi ketika dia didaulat untuk menyampaikan sepatah dua patah kata sambutan, mewakili mahasiswa asing. ”Saya bangga menjadi bagian dari Keluarga Besar dan alumni UPS Tegal, ” ucap dia, dengan nada keharuan yang sulit ditutupi.
Air matanya hampir saja tumpah, ketika dia berucap salam perpisahan, dan salam hormat kepada civitas akademika, terkhusus juga kepada dosen-dosennya. Juga terhadap beribu kenangan yang tak mudah dia lupakan. Tapi Eric terus berusaha untuk tetap tegar, dan akan selalu mengingat kampus yang telah memberikan banyak ilmu, pengetahuan, ketrampilan dan kenangan indah.
Perlu diketahui, Eric setelah sukses menuntaskan studi Strata 1 (S1), kemudian berlanjut menyelesaikan studi lanjut di Magister Manajemen dengan capaian membanggakan. Dia meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,84. Alias hampir meraih nilai sempurna.
