BREBES, smpantura – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meninjau langsung pelaksanaan program Spesialis Keliling (Speling) di Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes, Kamis, 2 Oktober 2025.
Program ini menghadirkan dokter spesialis ke desa-desa, sehingga masyarakat bisa mendapat layanan kesehatan gratis tanpa harus jauh ke rumah sakit.
“Hari ini hampir 560 desa sudah terlayani. Dokter spesialis dari berbagai rumah sakit kita turunkan, baik dari Pemprov, Pemda, maupun swasta. Harapannya, masyarakat desa terkecil bisa menikmati layanan kesehatan gratis sesuai program pemerintah pusat,” katanya.
Menurut Ahmad Luthfi, Speling juga menjadi sarana pemetaan dan pemerataan layanan kesehatan masyarakat desa. Total sudah ribuan warga terlayani program ini.
Pembangunan infrastruktur merupakan salah satu program prioritas Gubernur Ahmad Luthfi dan Wakil Gubernur Taj Yasin. Pemprov Jateng tahun ini fokus pada penguatan infrastruktur karena fungsinya yang krusial terhadap perekonomian.
“Kita bisa mendeteksi TBC, stunting, maupun penyakit degeneratif sejak dini, lalu ditindaklanjuti di Puskesmas. Alhamdulillah, ini menjadi roadmap kesehatan masyarakat Jawa Tengah karena kesehatan adalah hal yang paling utama,” ujarnya.
Subkor Pelayanan RSUD Margono, dr Endri Aryanto, menjelaskan, kegiatan Speling di Brebes diikuti lebih dari 100 warga.
“Untuk pasien anak-anak ada sekitar 40 orang, penyakit dalam 50 orang, dan kandungan 35 orang. Ada temuan kasus epilepsi, obesitas, hipertensi, diabetes, hingga pasien yang kontak erat dengan penderita TBC,” jelasnya.
Warga pun merasakan manfaat langsung dari program ini. Dila dan Andis, pasangan muda yang memeriksakan anaknya, mengaku terbantu.