Slawi  

Pemkab Tegal Targetkan Zero Temuan Berulang dalam Audit

SLAWI, smpantura – Pemerintah Kabupaten Tegal berkomitmen untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah.

Bupati Tegal, Ischak Maulana Rohman, menargetkan tidak ada lagi temuan audit yang terulang dari satu periode ke periode berikutnya.

Dalam Rapat Koordinasi Pengawasan (Rakorwas) Tahun 2025, Ischak menekankan pentingnya memperkuat tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berintegritas. Rakorwas ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi dan sinergi pelaksanaan fungsi pengawasan, sehingga setiap kebijakan dan program pembangunan berjalan sesuai koridor hukum dan prinsip good governance.

Sejak tahun 2004 hingga 2025, terdapat 794 rekomendasi hasil pemeriksaan BPK RI, dengan 93,70% atau 744 rekomendasi telah ditindaklanjuti. Sementara 50 rekomendasi sisanya masih dalam proses penyelesaian. Ischak berharap capaian ini dapat terus ditingkatkan, sehingga tidak ada lagi temuan berulang di masa depan.

BACA JUGA :  Kurangi Risiko Bencana Banjir Rob, Mahasiswa KKNT IPB dan Paser Mania Tanam 1.500 Bibit Mangrove

Hasil evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) Kabupaten Tegal Tahun 2024 menunjukkan tren positif. Sebanyak 31 perangkat daerah mengalami peningkatan nilai, dengan enam di antaranya meraih predikat sangat baik.

Ischak menekankan pentingnya memperkuat evaluasi internal, memperbaiki indikator kinerja, serta memanfaatkan teknologi informasi untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi.

Kepala Bidang Pemeriksaan Jateng IV BPK RI, Al Kausar, menekankan pentingnya sinergi antara BPK dan Inspektorat dalam memperkuat sistem pengendalian internal.

Pemeriksaan BPK bukan untuk mencari kesalahan, tetapi untuk memastikan pengelolaan keuangan berjalan sesuai prinsip efektivitas, efisiensi, dan kepatuhan terhadap peraturan.

error: