TEGAL, smpantura – Ancaman abrasi pantai, terus terjadi di sejumlah pesisir Pantai Utara Jateng. Sebagai langkah antisipasi, sejumlah pakar berbagai disiplin ilmu, dan mahasiswa pascasarjana UPS Tegal, melakukan aksi nyata, dengan menanam ribuan bibit tanaman mangrove.
Penanaman yang merupakan Gerakan Peduli Lingkungan mahasiswa pascasarjana dan akademisi UPS Tegal, dilakukan di sejumlah lokasi di pesisir Pantai Alam Indah (PAI), Kota Tegal, yang merupakan kawasan pesisir Pantai Utara Jateng bagian barat. Sejumlah pakar berbagai disiplin ilmu, juga turut serta dalam aksi tersebut.
”Ini merupakan rangkaian kegiatan International Conference on Postgraduate Research and Innovation (INSPIRE 2025), bertema Navigating Global Complexities: An Integrated Approach to Ocean, Law, Economy, and Learning. Setelah selesai konferensi, peserta dan pembicara melakukan aksi peduli lingkungan, dengan penanaman Mangrove di pesisir PAI,” terang Sekretaris Pascasarjana UPS Tegal Dr Titi Kusrina MPd.
Pihaknya berharap, dengan penanaman bibit Mangrove di pesisir pantai, akan menghambat abrasi. Sehingga luasan daratan akan terjaga. Selain itu, tanaman tersebut juga dapat menghambat terjangan gelombang ombak yang dapat terjadi setiap saat.
Berkait dengan konferensi yang digelar secara hibrid (luring dan daring), di Ki Hajar Dewantara Hall, Kampus I UPS Tegal, pihak panitia menghadirkan para pakar berbagai bidang keilmuan dari berbagai negara, sebagai pembicara utama.
Kegiatah dengan moderator, Kepala Urusan Kerjasama Internasional Ihda Rosdiana MHum, menghadirkan pembicara utama dari dalam negeri, yang mengupas dunia pendidikan adalah Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UPS Tegal Dr Yoga Prihatin MPd.


