BREBES, smpantura – Seorang lansia meninggal dunia, setelah tertabrak Kereta Api (KA) Purwojaya tujuan Cepu-Gambir, di jalur KA Desa Ciampel, Kecamatan Kersana, Kabupaten Brebes, Rabu 12 November 2025 petang. Meski sudah di teriaki warga akan ada KA yang melintas, tetapi korban tak mendengar hingga akhirnya tertabrak.
Insiden ini terjadi pukul 17.23 WIB. Tepatnya di jalur Km 264 +400, masuk Desa Ciampel, Kecamatan Kersana, Kabupaten Brebes. Kejadian ini oleh warga kemudian di laporkan ke Polsek Kersana.
Kepala Unit Reskrim Polsek Kersana Aiptu Kusnanto mengatakan, peristiwa terjadi saat kereta api melaju dari arah timur dengan tujuan akhir stasiun Gambir. Saat itu korban sedang berjalan di jalur KA, dan sudah diteriaki warga yang melihatnya.
“Dari keterangan warga, saat itu masinis juga sudah membunyikan klakson panjang agar korban menepi dari lintasan rel. Tapi, korban tidak menghiraukan,” ujarnya.
Menurut dia, korban tertemper KA hingga terpental sejauh 70 meter. Dari keterangan sejumlah saksi, warga menyebut korban bernama Tarab (72) warga Desa Pende, Kecamatan Kersana. Jenazah korban kemudian di evakuasi ke RSUD Ir Soekarno Ketanggungan untuk penyelidika lebih lajut.
“Korban teluka parah dan meninggal di lokasi kejadian. Setelah pemeriksaan di RSUD Ir Soekarno, saat ini jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk di makamkan,” terangnya. (**)


