Tegal  

Nahas, Saat Pasang Baliho, Pekerja Tewas Tersengat Listrik

TEGAL, smpantura – Nasib nahas, dialami seorang pekerja saat memasang Baliho di tepi Jalur Pantura, tepatnya di Jl Wahidin Sudirohusodo, Kota Tegal. Dia tewas seketika setelah tangannya tersengat aliran listrik, dan jatuh dari ketinggian enam meter.

Saat jatuh, korban yang diketahui bernama Tedi Rizali Tife (32), asal Kabupaten Brebes, kepalanya membentur keras jalan berlapis beton di Jalur Pantura tersebut dan mengeluarkan darah. Kapolsek Tegal Barat AKP Sunyarni SH melalui Kasihumas Polres Tegal Kota AKP Sakmadi mengatakan, diduga sengatan listrik dan benturan keras di kepala saat jatuh, mengakibat korban tewas di lokasi kejadian.

”Ada lima pekerja termasuk korban tewas yang melakukan pemasangan baliho ini. Mungkin kurang hati-hati dan waspada ada aliran kabel listrik yang menempel di tiang penyangga baliho. Kemudian tangan korban menyentuh besi yang ada aliran listriknya. Akibatnya korban tersengat listrik dan jatuh,” terang AKP Sakmadi.

BACA JUGA :  34 Peserta Ikuti DBHCHT Band Festival se-Jateng

Unit Reskrim Polsek Tegal Barat, Tim Inafis dan personel Satreskrim Polres Tegal Kota yang datang ke lokasi mengungkapkan. Kasus itu terjadi sekitar pukul 11.40, Rabu (19/11). Saat itu ada lima pekerja memasang baliho milik CV Bangun Karta.

Mereka adalah Tedi Rizali Tife (Korban) yang berada di sisi selatan, paling atas di baliho. Kemudian rekan-rekannya, Bambang Winarto, Edi Budiyanto, Ricky Indrayanto, dan Agus Imam Martadi, yang turut bekerjasama memasang baliho tersebut. milik CV Bangun Karta.

Saat pekerjaan berlangsung, rekan-rekan korban dikejutkan suara ledakan keras. Kemudian tubuh korban terpental dan jatuh ke tepi jalan berlapis beton. Saat diperiksa, korban diduga sudah tak bernafas. Dengan kondisi tangannya mengalami luka bakar, dan luka di kepala yang mengeluarkan darah akibat benturan keras saat terjatuh.