PEMALANG, smpantura – Dalam upaya meningkatkan diagnosis dan penanganan Tuberkulosis (TB) yang cepat dan akurat di Kabupaten Pemalang, DPRD berharap jumlah alat Tes Cepat Molekuler (TCM) dapat diperbanyak.
“Di RSUD M Ashari banyak masyarakat yang belum terlayani dengan baik terutama untuk rawat inap. Berdasarkan hal itu, akhirnya kami merekomendasikan tahun 2026 ada pembangunan gedung rapat inap khususnya yang bangsal dan Instalasi Gawat Daruat (IGD),” jelas Wakil Ketua Komisi D, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabpaten Pemalang, Nuryani, Jumat (21/11).
Ia mengatakan, pihaknya memberikan masukan pada Dinas Kesehatan maupun ke direktur RSUD agar jumlah TCM harus ditambah. Hal itu terkait dengan maraknya penyakit menular akhir akhir ini khususnya penyakit TBC. Dari 25 Puskesmas dan satu rumah sakit baru ada lima alat, sehingga kurangnya banyak sehingga harus ditambah untuk tahun 2026 nanti. Selain menggelar rapat dengan Dinas Kesehatan dan pihak RSUD juga dengan dinas lainjya terkait angaran tahun 2026. Dewan berharap anggaran yang sudah dianggarkan untuk tahun 2026 bisa segera terserap nantinya. Dengan terserapnya anggaran, program yang dibuat oleh dinas bisa berjalan, sehingga targetnya bisa tercapai dan bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Pemalang. (**)
