Brebes  

Geger Pria Ditemukan Tewas di TPK Songgom, Ternyata Seorang Guru Nyambi Taksi Online

BREBES, smpantura – Geger seorang pria ditemukan tewas di bekas Tempat Penimbunan Kayu (TPK) Perhutani KPH Balapulang, masuk Desa Songgom, Kecamatan Songgom, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Senin 24 November 2025. Identitas korban diketahui bernama Kusyanto bin Tasim (46), warga Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal. Korban ternyata seorang guru yang bekerja sampingan sebagai sopir taksi online.

Pria ini tewas diduga menjadi korban pembunuhan, karena di temukan luka memar di bagian kepala. Penemuan mayat ini kali pertama di laporkan Ahmas Sobar alias Baron (42), warga Desa Songgom, Senin 24 November 2025 sekitar pukul 09.00.

Sobari kepada wartawan mengaku, awalnya ia mendapat laporan warga yang melihat sebuah mobil masuk kawasan hutan jati menuju bekas TPK pada Minggu malam. Namun tidak lama, mobil kembali keluar. Awalnya ia curiga mobil tersebut adalah kawanan pencuri kayu. Sehingga menghubungi pihak Perhutani.

BACA JUGA :  Soal Keuntungan Pasmal HUT RI, Ini Penjelasan Bendahara Panitia

“Keesokan harinya, saya menerima laporan seorang warga pencari rumput bernama Nur, yang melihat mayat laki laki di bekas TPK Songgom. Dari temuan ini, saya melapor ke polisi,” ujarnya.

Kanit Reskrim Polsek Songgom, Ipda Mashudi membenarkan, adanya penemuan mayat tersebut. Dari pemeriksaan awal, korban tewas diduga akibat pembunuhan.

“Sepertinya di bunuh. Ada bekas luka memar di belakang kepala,” katanya.

Setelah polisi melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), jenazah korban dievakuasi ke RSUD Brebes. Hingga Senin malam, jenazah korban sudah di serahkan ke pihak keluarga untuk di makamkan. (**)