Batang  

Rob Hilangkan Ratusan Hektare Sawah, Tanggul Laut Pantura Diminta Jadi Prioritas

BATANG, smpantura — Rob telah menghilangkan ratusan hektare sawah di wilayah pesisir di daerah Kecamatan Batang, Kabupaten Batang. Kondisi ini menjadi keprihatinan dan perlu mendapat perhatian dari pemerintah pusat karena telah mematikan lahan pertanian yang ada.

Hal tersebut disampaikan oleh anggota DPR RI dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Rizal Bawazier saat melakukan kunjungan di daerah terdampak rob di Kelurahan Kasepuhan, Kecamatan Batang, Kabupaten Batang, Jum’at (28/11).

Politisi yang akrab disapa RB itu datang meninjau lokasi sekaligus menegaskan persoalan rob Kasepuhan harus ditangani lewat pembangunan tanggul raksasa Pantura. Rizal bahkan menyebut, wilayah Batang Barat, Pekalongan, hingga Ulujami Pemalang kini masuk kategori kritis dan butuh intervensi skala besar.

“Kondisi rob di wilayah Pantura sudah masuk kategori kritis. Untuk itu, kita terus mendesak agar pembangunan tanggul raksasa atau tanggul Laut Pantura menjadi prioritas oleh pemerintah pusat,” ujarnya.

Rizal menyampaikan keprihatinannya melihat kondisi lapangan dan meminta Presiden Prabowo Subianti serta Menteri Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memprioritaskan penanganan Pantura. Apalagi kondisi persawahan milik petani saat ini sudah tidak bisa ditanami padi lagi dan bisa berdampak pada ketahanan pangan.

BACA JUGA :  Fallas - Ridwan Berkomitmen Dorong Kesejahteraan Buruh

”Sawah saat ini tidak bisa ditanami lagi. Pak Presedian Prabowo, Pak AHY, minta jadikan prioritas, anggarannya besar dan tidak ada yang bisa bantu kami selain pemerintah pusat,” tegasnya.

Ia menegaskan ada dua agenda besar yang sedang didorong, yakni percepatan pembangunan tanggul raksasa dan program jangka pendek melalui aspirasi DPR RI. Selain lahan pertanian yang rusak berat, Rizal juga menyoroti akses jalan warga yang kini kerap tenggelam setiap malam. Rizal memastikan bahwa sementara menunggu proyek besar berjalan, solusi darurat berupa pembangunan talut menjadi kebutuhan mendesak.