Tegal  

Teliti Peran Suami, Prodi Kebidanan Poltek Harber Raih Juara Nasional

TEGAL, smpantura – Tim Program Studi (Prodi) D3 Kebidanan Politeknik Harapan Bersama (Poltek Harber) mengikuti kompetisi Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Kebidanan Tahun 2022, Senin (16/1).

Ketua Prodi D3 Kebidanan Poltek Harber, Seventina Nurul Hidayah menuturkan, kompetisi tingkat Nasional, yang diselenggarakan secara daring oleh Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan (Poltekkes Kemenkes), Banten, Jawa Barat.

”Setelah bersaing dengan program studi kebidanan seluruh Indonesia, hasil penelitian ini akhirnya mendapatkan bahwa peserta dari Prodi D3 Kebidanan Poltek Harber mendapat juara harapan satu,” ujar Seventina.

Pihaknya telah mengirimkan lima mahasiswa yaitu Kiki Amelia, Vita Khayatun Nufus, Desinta Arifiah Rizqi, Siti Faticha Ainun Rahma, Rina Lestari dengan Dosen Pembimbing ,Umi Baroroh.

Judul lomba yang diangkat, Peran Suami dalam Mendeteksi Komplikasi Kehamilan.

Umi menjelaskan, dalam hasil penelitian mereka melihat fenomena yang terjadi, dimana suami yang mendampingi istrinya, selama kehamilan.

BACA JUGA :  Raih Perak dan Perunggu, Pertina Kota Tegal Siap Cari Bibit Baru

“Pendampingan suami, mulai dari kunjungan pemeriksaan hamil. Memperhatikan pola makan, pola minum vitamin dan perubahan-perubahan fisik ibu hamil, akan membuat istrinya tidak mengalami komplikasi kehamilan,” kata Umi.

“Sebaliknya, ibu hamil yang mengalami komplikasi kehamilan, ternyata suaminya jarang, bahkan tidak pernah menemani istrinya kunjungan kehamilan. Ia juga tidak memperhatikan pola makan dan tidak melihat perubahan-perubahan fisik pada istrinya,” tambahnya.

“Semoga hasil penelitian ini menjadi inspirasi, para suami, ibu hamil untuk memperhatikan istrinya ketika hamil. Mulai dari mendampingi ketika kontrol, memperhatikan makanan yang dikonsumsi ibu, mengingatkan ibu untuk mengkonsumsi Vitamin yang diminum ibu, dan memperhatikan perubahan fisik pada ibu,” ujar Desinta.

Karena, suami merupakan pendamping terdekat ibu, dalam mendeteksi komplikasi kehamilan, sehingga membantu pemerintah, dalam menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB), lanjutnya. (T03-Red)

error: