TEGAL, smpantura – PT Jotun Indonesia menggelar program Master Painter bagi tukang cat di wilayah Kota Tegal. Kegiatan yang berlangsung di Khas Hotel Tegal, Rabu (22/2) diisi dengan pemberian materi hingga praktik penggunaan cat yang baik dan benar.
Area Sales Coordinator Jawa Tengah PT Jotun Indonesia, Adytya Nugroho mengatakan, pelatihan Master Painter bertujuan untuk meningkatkan skill bagi aplikator maupun tukang cat, sehingga mereka dapat memahami produk Jotun dengan lebih baik.
Menurutnya, program Master Painter sudah digelar di 42 kota se-Indonesia dengan total peserta sekitar 2.000 lebih. Umumnya, peserta telah mendapat pelatihan untuk meningkatkan kemampuan, yang kemudian dibuktikan dengan kepemilikan sertifikat.
“Sertifikat ini berguna untuk mengaplikasikan apa yang telah para peserta peroleh. Karena, biasanya proyek besar membutuhkan sertifikat resmi dan kami bisa memberikan. Tetapi harus melalui pelatihan hingga dinyatakan lulus atau kompeten,” jelasnya.
Dijelaskan lebih lanjut, program Master Painter dirancang tidak sebagai kegiatan pelatihan saja, melainkan juga merangkul loyalitas painter, dengan memberikan dukungan-dukungan dalam pekerjaan mereka serta membantu untuk berkomunikasi dengan konsumen.
“Painter-painter ini menjadi ujung tombak atau front line penjualan, selain operator dan sales. Karena sebagian besar di Indonesia masih banyak yang mempercayakan painter atau tukang,” pungkasnya.
Keberadaan painter sebagai front line penjualan, sambung Adytya, juga berperan penting untuk lebih memahami produk dan memaksimalkan produk agar tidak mendapat komplain. Dengan adanya Master Painter, diharapkan dapat meningkatkan reputasi dan mendapat proyek yang lebih banyak.
Perihal kualitas, PT Jotun Indonesia terus berkomitmen memberikan yang terbaik, seiring dengan keberadaan Jotun yang telah ada sejak 1926. Salah satunya ikon bangunan yang sudah menggunakan Jotun yakni Jakarta Internasional Stadium (JIS), Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) Bali dan Terminal Tiga Bandara Soekarno Hatta.
“Reputasi kami di dalam negeri sudah cukup baik. Bahkan, untuk yang berskala internasional kita juga menorehkan sejarah untuk mengecat bangunan pencakar langit, Burj Khalifa di Dubai,” terangnya.
Sementara, peserta pelatihan Master Painter sejumlah 40 orang, mendapatkan materi dan praktik tentang cat dekoratif yang diaplikasikan sehari-hari untuk memperindah ruangan, mengingat produk Jotun memiliki banyak segmentasi.
“Produk kita ada cat dekoratif, powder coating dan lainnya. Tetapi khusus untuk kali ini, kita perkenalkan produk terbaru majestic sense untuk interior. Jadi peserta kita simulasikan dengan tembok yang sudah diberi cat dasar dan polos, sehingga peserta bisa merasakan sensasi mengecat, melihat hasil dan merasakan baunya. Jadi lebih mendetail,” tutup Adyt. (T03-Red)