Slawi  

Antisipasi Tawuran dan Perang Sarung, Pemkab Bakal Bentuk Satgas

SLAWI, smpantura – Pemkab Tegal bakal membentuk Satuan Tugas (Satgas), untuk mengantisipasi keterlibatan peserta didik dalam perilaku tercela di masyarakat.

Satgas tersebut, akan dibangun di setiap tingkatan dengan melibatkan berbagai unsur masyarakat.

Hal itu terungkap saat digelarnya Rapat Koordinasi (Rakor), antisipasi keterlibatan peserta didik dalam perilaku tercela di Kabupaten Tegal tahun 2023, di Pendapa Amangkurat Slawi, Rabu (29/3).

Kegiatan itu dibuka oleh Bupati Tegal, Hj Umi Azizah, didampingi Sekda Tegal, Widodo Joko Mulyono. Sementara itu, kegiatan rakor diisi oleh Asisten 1 Sekda Tegal, Dadang Darusman, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal, Akhmad Wa’sari, Rektor IBN Tegal, Dr Saefudin, Dokter Psikologi dari RSUD Suradadi, Andika Arief, dan Kanit PPA Polres Tegal, Ipda Hendra Wijaya.

Dalam kesempatan itu, setiap narasumber memberikan materi dan solusi, untuk mengatasi kekerasan anak didik.

BACA JUGA :  Musim Kemarau Melanda, Masyarakat Diminta Waspadai Kebakaran Hutan dan Lahan

“Masukan dari berbagai elemen masyarakat akan dikaji dan serahkan ke pimpinan dan segera ditindaklanjuti,” ujar Asisten 1 Sekda Tegal, Dadang Darusman usai rakor tersebut.

Menurut dia, persoalan ini tidak bisa diselesaikan sendiri-sendiri, namun butuh kerjasama di setiap tingkatan. Pihaknya meminta kepada kecamatan, untuk melakukan kegiatan serupa, berupa rakor yang dihadiri unsur-unsur di wilayah tersebut.

Rakor itu digunakan, untuk memetakan wilayah yang berpotensi dijadikan tempat tawuran atau perang sarung.

“Usulan adanya Satgas bisa dilakukan sepanjang itu baik dan bisa meminimalisir kegiatan tawuran dan perang sarung,” terangnya.

Rektor IBN Tegal, Dr Saefudin menuturkan, pembentukan Satgas memang salah satu solusi untuk meminimalisir aksi kenakalan remaja.

error: