Slawi  

Pengamanan OKC 2023, Satgas Quick Response Disiapkan di Rest Area dan Posko Terpadu 

SLAWI, smpantura – Apel Satgas Quick Response dalam rangka kesiapan menghadapi Operasi Ketupat Candi 2023 digelar di Terminal Dukuhsalam Slawi, Kamis (6/4) pagi.

Apel diikuti sejumlah instansi diantaranya, Polres Tegal, Dinas Perhubungan, Palang Merah Indonesia, Satpol PP, Pemadam Kebakaran, Public Safety Center (PSC) 119 Dinas Kesehatan, Jasa Raharja dan jasa derek. Apel tersebut dipimpin oleh Kasat Lantas Polres Tegal, AKP Erwin Chan Siregar.

AKP Erwin Chan Siregar menyampaikan, apel Satgas Quick Response Kabupaten Tegal dilaksanakan, dalam rangka persiapan pengamanan Operasi Ketupat Candi 2023 yang akan dilaksanakan mulai 17 April 2023 sampai dengan 1 Mei 2023.

“Tujuan agar masing-masing instansi/lembaga yang tergabung dalam Satgas Quick Response siap melakukan pengamanan Operasi Ketupat, khususnya menyikapi jika terjadi situasi kontijensi yang mendesak, dan membutuhkan penanganan dari petugas seperti kecelakaan lalu lintas, bencana alam tanah bergerak, banjir dan kebakaran ,” tuturnya usai apel.

Erwin menyebutkan, Satgas Quick Response disiapkan di rest area, posko terpadu , SPBU Muri untuk wilayah Pantura dan Klonengan Margasari untuk wilayah Selatan.

Pada masa pengamanan arus mudik dan arus balik Lebaran, kata Erwin, Polres Tegal menyiapkan 13 pos yang terdiri atas satu Pos Terpadu di Exit Toll Adiwerna , lima Pos Pelayanan di Rest Area 275, 282, 287 , 294 dan SPBU Muri , tujuh Pos Pengamanan di Banjaran, Trasa, Yomani, Klonengan , Obyek Wisata Guci, Cacaban dan Purwahamba Indah.

Untuk keselamatan masyarakat yang akan mudik, menggunakan kendaraan pribadi, Erwin mengimbau, agar memastikan kondisi tubuh fit dan kendaraan yang digunakan dalam kondisi laik jalan.

BACA JUGA :  Jamin Keamanan Pangan, Dinkes Dorong Pelaku Usaha Manfaatkan Program Pepes Teri

Pengendara kendaraan baik roda dua maupun roda empat, juga diharapkan dapat beristirahat sejenak setelah mengemudikan kendaraan selama empat jam agar tidak kelelahan.

Terkait dengan cuaca yang mendadak berubah, Erwin mengingatkan pengemudi kendaraan agar waspada ketika hujan .

“Kalau hujan dan mengemudi di tol, kurangi kecepatan untuk menghindari aquaplaning. Jangan sampai menjadi korban kecelakaan lalu lintas, lebih baik pelan-pelan, tiba di tempat tujuan dengan selamat dan bekumpul dengan keluarga,”sebutnya.

Sementara itu, terkait kondisi jalan nasional, provinsi dan kabupaten yang ada di wilayah Kabupaten Tegal, hasil survei yang dilakukan bersama penanggung jalan tersebut, beberapa ruas jalan masih dalam perbaikan.

Perbaikan jalan Kabupaten terutama di jalur yang akan dilewati pemudik, ditargetkan selesai pada H-7. Adapun perbaikan Jalan Nasional di Warureja ditargetkan selesai pada H-10.

Sementara itu, Kepala Bidang Manajemen Rekayasa Lalu Lintas dan Perparkiran Dinas Perhubungan, Subuh Sumaryono menambahkan, Dinas Perhubungan akan memperbanyak rambu dan petunjuk arah, disesuaikan dengan lay out yang ada.

Pihaknya juga mempersiapkan terminal, untuk menyambut penumpang di masa arus mudik maupun arus balik. Selain itu menyiapkan dua armada bus, untuk mengangkut penumpang mudik gratis.

Dalam apel pagi itu, juga diperagakan cara pertolongan kepada korban kecelakaan lalu lintas oleh Tim PSC 119, Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal.

(T04-Red)

error: