SLAWI, smpantura – Kirab Tombak Kyai Plered dan Pataka Pakta Integritas dalam rangka Hari Jadi ke-422 Kabupaten Tegal pada Kamis (18/5) berlangsung meriah.
Acara yang dimulai pukul 10.00 WIB, dimulai dari rumah dinas Bupati Tegal menuju Gedung DPRD Kabupaten Tegal. Sejak pagi, ribuan warga menanti di sepanjang jalan yang akan dilintasi rombongan kirab.
Dalam kirab pataka ini, Bupati Tegal bersama Forkopimda, diantaranya Kapolres Tegal, Dandim 0712/Tegal, Komandan Brigif 4 Dewa Ratna, Ketua Pengadilan Negeri Slawi, Dansatradar 214 Tegal, Sekda, Asisten menaiki kereta kencana hias. Sementara para kepala organisasi perangkat daerah (OPD) menaiki dokar.
Hal ini menjadi tontonan menarik bagi warga. Karena baru pertama kalinya ini terjadi. Di peringatan Hari Jadi Kabupaten Tegal sebelumnya, hanya bupati, wakil bupati dan Forkopimda yang menggunakan kereta kencana.
Rombongan kirab pataka diawali dengan pasukan pembawa bendera dan gambar bupati Kabupaten Tegal dari masa ke masa, kendaraan pengawal, Tombak Kyai Plered dan Pakta Integritas, mobil pembawa gamelan Sanggar Sekar Arum, kereta kencana dan dokar.
Ribuan warga tampak menyambut di sepanjang perjalanan dari rumah dinas bupati hingga komplek Gedung DPRD. Mereka mengabadikan momen yang berlangsung setiap tahun sekali itu.
Sementara itu, sejumlah anak-anak terlihat berebut uang logam yang disebar oleh Bupati Tegal dari atas kereta kencana. Mereka turut berjalan kaki mengiringi kereta kencana hingga sampai tujuan.
Tiba di Gedung DPRD, rombongan kirab disambut oleh Ketua DPRD Kabupaten Tegal. Tombak Kyai Plered dan Pakta Integritas selanjutnya diserahkan kepada Ketua DPRD M Faiq.
Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Fakihurrohim selaku ketua panitia kirab menyampaikan, rangkaian kirab pataka dimulai dari Selasa (16/5) pagi di halaman belakang Setda Kabupaten Tegal. Bupati Tegal menyerahkan Tombak Kyai Plered dan Pakta Integritas kepada keluarga Kalisoka. Selanjutnya pusaka dan pataka tersebut dibawa ke Kalisoka untuk dijamas.
Setelah disemayamkan semalam di Kalisoka, pusaka dan pataka dikirab dari Kalisoka menuju rumah dinas Bupati Tegal, Rabu (17/5) siang.
Turut dalam kirab itu, sebanyak 54 gunungan hasil bumi yang dipersembahkan oleh OPD, kecamatan, BUMN dan BUMD. Perjalanan dari Monumen GBN Slawi menuju rumah dinas bupati disambut ribuan warga.
Puluhan gunungan berisi sayuran, buah-buahan, palawija, makanan khas Tegal yang dibawa kendaraan bak terbuka selanjutnya diperebutkan oleh warga.
“Aneka acara yang digelar Pemkab Tegal pada hari jadi tahun ini dapat menghibur masyarakat, yang selama dua tahun lalu tidak leluasa menggelar keramaian karena pandemi Covid-19,”terang Fakihurrohim. (T04-Red)
