Slawi  

Ratusan Pedagang Pasar di Kabupaten Tegal Deklarasi Dukung Prabowo Jadi Presiden

SLAWI, smpantura – Ratusan pedagang pasar yang tergabung dalam Pedagang Pejuang Indonesia Raya (Papera) Kabupaten Tegal, mendeklarasikan dukungannya kepada Prabowo Subianto menjadi Presiden Republik Indonesia (RI) periode 2024-2029. Deklarasi itu digelar meriah di di Taman Rakyat Slawi Ayu (Trasa) Kabupaten Tegal, Jumat (26/5).

Deklarasi dihadiri Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Papera, Don Muzakir, Ketua DPD Jateng Sri Hartini, Ketua DPC Papera Kabupaten Tegal Yus Rizal, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Tegal Ninik Budiarti, dan sejumlah Anggota Fraksi Gerindra lainnya. Selain deklarasi, Don Muzakir juga melantik pengurus DPC Papera Kabupaten Tegal.

“Papera ini merupakan sayap Partai Gerindra. Anggotanya se-Indonesia sebanyak 500 ribu orang. Mereka semuanya para pedagang pasar,” kata Don Muzakir.

Menurutnya, para pedagang pasar di Kabupaten Tegal memang sangat antusias mendukung Prabowo Subianto menjadi Presiden RI.

Sejauh ini, Don Muzakir sudah melantik pengurus DPC Papera Kabupaten dan Kota di Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah. Dia menargetkan, anggota Papera mencapai 1 juta orang.

BACA JUGA :  Lima Desa Raih Penghargaan Kampung Tangguh Narkoba

“Secara Nasional kita sudah ada 8 DPD atau provinsi yang sudah kita bentuk,” ujarnya.

Sementara saat disinggung soal pendamping Prabowo untuk Pilpres 2024, Don Muzakir enggan menyebutkan. Dia hanya berujar, jika dirinya hanya ditugasi untuk melantik pengurus DPC Papera di setiap kota dan kabupaten.

“Kami tidak tahu. Dan kami juga tidak ditugasi untuk itu,” ujarnya.

Don Muzakir menambahkan, terkait partai yang akan mendukung Prabowo menjadi Presiden, kemungkinan baru ada dua partai.

“Yang saya tahu Gerindra dan PKB,” ucapnya.

Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Tegal, Ninik Budiarti saat disinggung soal pendamping Prabowo, pihaknya hanya tersenyum manis.

“Saya juga tidak tahu. Itu bukan ranah saya,” tukasnya. (T05-Red)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

error: