Tegal  

IKASMA Ikut Andil Dalam Pemulihan Ekonomi Nasional

TEGAL, smpantura – Pemulihan ekonomi nasional masih menjadi isu strategis yang terus dibahas dalam pembangunan daerah. Tidak terkecuali Ikatan Alumni SMA Negeri 1 (Ikasma) Tegal, yang ikut berperan dalam mewujudkan hal tersebut.

Dalam acara halal bihalal lintas angkatan, Sabtu (10/6) siang, IKASMA kembali mengangkat tema pemulihan ekonomi nasional. Salah satunya dengan menggunakan berbagai produk dalam negeri dan daerah untuk kelancaran acara tersebut.

Dijelaskan Ketua Umum IKASMA, Dr Tafakurrozak, pihaknya akan terus berupaya membantu pemerintah pusat maupun daerah, dalam pemulihan ekonomi pasca dihantam pandemi Covid-19.

“Halal bihalal lintas alumni dari tahun 1963-2022 tentu tidak hanya diikuti dari warga Kota Tegal saja, melainkan seluruh Indonesia. Mereka datang berduyun-duyun ke sini, melakukan transaksi di sepanjang jalan hingga membeli oleh-oleh di Kota Tegal,” jelasnya.

Dengan transaksi tersebut, bukan tidak mungkin bahwa IKASMA yang selalu menjaga kekompakan dan keguyuban ikut membantu pemerintah dalam memulihkan ekonomi.

Kegiatan halal bihalal juga menjadi ajang tahunan untuk silaturahmi, bertukar informasi serta pengalaman menarik yang bisa bermanfaat bagi para alumni dan khususnya masyarakat.

BACA JUGA :  KPU Tetapkan DPS Kota Tegal 212.606

“Selain halal bihalal, kita juga membuka layanan donor darah, pemeriksaan kesehatan dan memberi tali asih kepada guru-guru serta senior IKASMA. Tidak ketinggalan, kita juga memberikan beasiswa kepada adik-adik di SMA 1 Tegal,” pungkasnya.

Senada disampaikan Alumni SMA 1 Tegal, angkatan 1984, Jamaludin Ali Al Katiri yang menyebut bahwa, seluruh alumni lintas angkatan menyepakati untuk bersama-sama mengembangkan Usaha Kecil Menengah (UKM) bagi anggota IKASMA dan keluarganya.

Menurutnya, IKASMA akan berupaya mendorong UKM unggulan Kota Tegal, untuk bisa diekspor ke negara Timur Tengah dan Afrika, mengingat di Tegal memiliki banyak peluang dan berpotensi besar.

“Bulan Agustus 2023 mendatang, IKASMA akan mendirikan kantor untuk ekspor dari Tegal ke Afrika. Produk yang bisa diekspor itu di antaranya tekstil, makanan dan minuman, seperti pilus, kacang hingga teh,” bebernya.

Ditambahkan Jamaludin, inovasi IKASMA itu menjadi bagian peran alumni untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendongkrak perekonomian nasional. (T03-Red)

error: