Sementara itu, Ketua Bawaslu Brebes, Wakro mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti laporan tersebut. Terkait soal aksi kades dalam dukung mendukung capres, sebenarnya pihaknya sudah melakukan pendalaman sebelum relawan Anies melapor ke Bawaslu.
“Sebelum ada pelaporan, kami sebenarnya sudah mendalami, apakah yang viral di media itu benar adanya atau hanya hoax. Setelah ditelusuri, ternyata memang benar ada aksi itu,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, dari investigasi Bawaslu, diperoleh keterangan, para kades yang terlibat aksi seperti dalam tayangan video mengakui adanya kegiatan tersebut. Karena itu, Bawaslu terus mengumpulkan bukti dan saksi untuk dijadikan bahan rapat pleno terkait masalah tersebut.
“Yang jelas, kami akan tindaklanjuti. Sekarang masih terus mengumpulkan bukti dan saksi untuk dibawa dalam rapat pleno bawaslu,” pungkasnya. (T07-Red)